SOLOPOS.COM - Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi saat menyampaikan keterangan kepada wartawan di Istana Merdeka Jakarta usai menghadiri rapat terbatas mitigasi dampak fenomena el nino bersama Presiden RI Joko Widodo, Selasa (3/10/2023). (ANTARA/Mentari Dwi Gayati)

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo menunjuk Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi sebagai Mentan ad interim atau sementara waktu menyusul tidak diketahuinya keberadaan Mentan Syahrul Yasin Limpo seusai kunjungan kerja dari Eropa.

Politikus Partai Nasdem yang sedang terbelit kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian itu hilang kontak setelah berkunjung ke Spanyol.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Ad interim pasti sebagai pejabat yang memang satu kotak (lingkup) dengan Pak Mentan. Memang saya (ditunjuk sebagai) ad interim,” kata Harvick seusai mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Harvick mengatakan tugas-tugas mentan otomatis akan dijalankan olehnya saat ini.

“Secara otomatis, memang karena saya dengan Pak Menteri (Syahrul Yasin Limpo), sama-sama kami dilantik oleh Pak Presiden (Jokowi), tentu untuk mengisi kekosongan, apalagi yang bersifat policy, kebijakan, keputusan-keputusan strategis, tentu tidak harus berhenti,” jelasnya.

Hingga kini, lanjutnya, Presiden Jokowi mengarahkan agar segala tugas pokok dan fungsi tetap berjalan sesuai tugas masing-masing di Kementan.

Tugas itu menyangkut teknis lima direktorat jenderal, empat badan, satu sekjen, satu irjen di Kementan.

“Kami harus tetap berjalan tidak boleh berhenti, karena bagian dari pelayanan masyarakat,” jelas Harvick.

Harvick Hasnul Qolbi mengakui kementeriannya belum mendapatkan kabar terbaru mengenai di mana keberadaan dari Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.

“Betul, sampai hari ini kita terus mencari keberadaan pak Menteri karena memang sampai detik ini kami belum mendapatkan kabar mengenai keberadaan Pak Menteri. Sampai hari ini,” ujarnya, dilansir Bisnis.com.

Sebelumnya, Syahrul tengah berada di Roma Italia untuk menghadiri forum Global Conference on Sustainable Livestock Transformation yang diadakan oleh Food and Agriculture Organization (FAO) atau Organisasi Pangan dan Pertanian.

Selepas itu, Mentan pun bersama jajaran Eselon I dan Eselon II Kementan berlabuh di Spanyol untuk melakukan kunjungan kerja dalam rangka pengembangan green house skala industri dengan bertemu Mentan Spanyol Luis Planas Puchades di kantor Kementerian Pertanian.

Syahrul juga bertemu Fernando Miranda Sotillos selaku Secretary Jenderal of Agriculture and Food dan Valentin Almanaz de Lara selaku Director Jenderal of Health and Agriculture production.

Namun, Harvick menegaskan untuk kepulangan ke Tanah Air tidak dilakukan secara bersama-sama lantaran adanya kendala tiket yang terbatas.

“Kalau dari Spanyol informasi terakhir yang kami terima memang berbarengan dengan beberapa pejabat eselon kami, eselon I ada yang ikut tiga orang juga ada eselon II yang ikut kunjungan kerja Pak Menteri, juga beberapa staf. Namun, kembali ke Tanah Airnya memang masing-masing karena mungkin tiket terbatas, akhirnya terpisah,” tuturnya.

Kendati demikian, Harvick menilai meskipun pulang ke Tanah Air secara terpisah dan belum diketahui keberadaan Syahrul saat ini, tetapi tidak dimaksudkan sebagai indikasi kabur dari kasus yang tengah ditangani oleh KPK.

Dia pun menyebut bahwa komunikasi terakhirnya dengan Menteri dari Partai NasDem itu pun dilakukannya sebelum keberangkatan Syahrul ke Spanyol.

Harvick menegaskan hingga saat ini Kementan pun tidak mengetahui apakah yang bersangkutan sudah tiba di Indonesia.

Selain itu, dia pun mengamini bahwa Kementeriannya pun telah melaporkan absennya mentan. Mengingat hari ini dilaksanakan rapat terbatas (ratas) terkait dengan mitigasi dampak fenomena El Nino di Istana Merdeka.

Apalagi, Harvick menyebut SYL seharusnya sudah menyelesaikan kunjungan kerja (kunker) pada Sabtu (30/9/2023) atau Minggu (1/10/2023).

“Sabtu [seharusnya] sudah kembali. Sabtu kemarin, Sabtu atau Minggu harusnya sudah kembali. Baru 2—3 hari,” pungkas Harvick.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Mentan Syahrul Yahsin Limpo Dikabarkan Hilang Kontak Usai Kunker ke Spanyol”

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya