SOLOPOS.COM - Ketua Umum PDI Perjuangan yang juga Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri (tengah) berswafoto dengan Ketua DPR Puan Maharani (kiri) dan Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo (kanan) saat peringatan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024). Peringatan tersebut bertemakan Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.

Solopos.com, SOLO — Calon Presiden RI Ganjar Pranowo sempat berharap Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 PDI Perjuangan (PDIP) di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024).

“Ya, iyalah (berharap), sampai hari ini sih saya tidak melihat beliau mundur dari partai, kan tidak,” ujar Ganjar seusai bertemu dengan petani bawang merah dan kelompok tani di Desa Kertabesuki, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, sebagaimana dikabarkan Antara.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

Kendati demikian, Ganjar mengatakan bahwa saat ini Jokowi tengah melakukan kunjungan kenegaraan ke Filipina.

Ia pun menjelaskan bahwa orang nomor 1 di Indonesia itu biasanya datang dang mengucapkan selamat ulang tahun untuk PDI Perjuangan.

“Beliau di Filipina kok, biasanya datang, mengucapkan (selamat),” katanya.

Selain itu, Ganjar juga mengaku jarang menghubungi Jokowi melalui WhatsApp. Ia pun biasanya menghubungi Jokowi melalui ajudan.

“Biasanya umpama ajudan begitu ya, kalau beliau langsung tidak,” jelas Ganjar.

Pada peringatan HUT ke-51 ini, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, memberikan sejumlah arahan khusus kepada para kader.

“Arahan khususnya hari ini semuanya diminta untuk turun ke lapangan ya, karena konteksnya pemilu begitu ya,” ujar Ganjar.

Ia mengatakan semua kader diminta mengecek kondisi lapangan satu per satu. Lalu, mengirimkan datanya ke pusat.

Megawati juga menyoroti soal netralitas TNI/Polri dan ASN. Tak hanya itu, sambung Ganjar, Megawati pun menyinggung laporan mengenai tekanan yang ditujukan ke pihaknya.

“Itu disampaikan tadi cukup agak keras. Yuk, kita netral agar demokrasinya berjalan dengan baik,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya