SOLOPOS.COM - Capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tiba di lokasi debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). Debat kali ini bertemakan pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.

Solopos.com, SOLO — Pulau Jawa menjadi medan pertempuran paling sengit di antara kandidat calon presiden (capres) dan partai politik (parpol) pada Pemilu 2024. Berbagai hasil survei menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran menang di seluruh wilayah Pulau Jawa, kecuali Jawa Tengah yang menjadi basis pendukung PDIP.

Sejumlah lembaga survei sebenarnya telah mengumumkan hasil sigi terbaru mereka. Prabowo-Gibran masih mendominasi hampir semua lembaga survei dengan tingkat elektabilitas di atas 40%.

Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global

Survei Centre for Stratregic and International Studies, misalnya, menempatkan elektabilitas mantan Komandan Jenderal Kopassus itu di angka 43,7% Namun demikian, di Jawa Tengah, tingkat elektabilitas Prabowo-Gibran hanya 36,4% atau masih kalah dengan Ganjar Pranowo-Mahfud Md yang mencapai 43,5%. Sementara Anies hanya 13%.

Meski lebih rendah di Jawa Tengah, Prabowo-Gibran mendominasi elektabilitas di hampir semua provinsi di Jawa. Di Jakarta-Banten, misalnya, tingkat keterpilihan mereka di angka 35,2%. Sama kuat dengan Anies-Muhaimin di angka 32,5%. Di Jawa Barat, elektabilitas paslon nomor urut 2 itu mencapai 50,9% dan Jawa Timur 52%.

Sementara itu, survei versi Indikator Politik juga mengungkap kecenderungan yang sama. Jateng dan DIY tetap menjadi basis pemilih Ganjar Pranowo. Sementara Prabowo menang hampir di semua wilayah Indonesia.

Elektabilitas Ganjar-Mahfud di Jateng sebanyak 44,9%, Prabowo-Gibran 36,6%, dan Anies-Muhaimin hanya 12%. Meski tetap mendominasi Jateng, namun tren elektabilitas Ganjar mengalami penurunan dibandingkan dengan periode survei sebelumnya.

Pada periode survei 23 November 2023 sampai dengan 1 Desember 2023, misalnya, elektabilitas Ganjar mencapai 50,6% di Jateng dan DIY.

Sebagai informasi, data terakhir Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penduduk Indonesia yang tinggal di Pulau Jawa mencapai 154,28 juta atau sekitar 56% dari total populasi tahun 2022 sebanyak 275,7 juta.

Sementara dari jumlah populasi tersebut, Komisi Pemilihan Umum atau KPU telah menetapkan sebanyak 204,8 juta daftar pemilih tetap (DPT), dengan jumlah 56,3% atau 115,37 juta adalah pemilih yang tinggal di Pulau Jawa.

Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Survei Capres 2024: Prabowo-Gibran ‘Taklukan’ Seluruh Jawa, Kecuali Jawa Tengah”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya