SOLOPOS.COM - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan di kediamannya, Jakarta. (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

Solopos.com, SOLO — Beberapa waktu belakangan ini video Anies Baswedan yang berjanji tidak mau melawan Prabowo Subianto pada kontestasi pemilihan presiden atau pilpres viral di media sosial. Konten itu merupakan video lama yang kembali viral di media sosial menjelang Pilpres 2024.

Dalam video itu, Anies Baswedan menegaskan tidak akan melawan Prabowo yang maju sebagai calon presiden (capres). Hal tersebut disampaikan Anies saat dirinya masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, tepatnya pada 2018 silam.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

“Saya tidak pernah ditawari menjadi capres dari Pak Prabowo. Namun, betul jika tawaran dari yang lain ada. Saya menegaskan, saya tidak ingin menjadi orang yang mengkhianati Pak Prabowo, jika memang beliau masih maju jadi capres,” ucap Anies saat membahas adanya tawaran capres, dikutip dari Youtube Najwa Shihab yang diunggah pada 16 Agustus 2018.

Menjawab hal ini, Anies Baswedan yang kini menjadi calon presiden (capres) 2024 telah memberikan klarifikasi mengenai ucapannya tak akan melawan Prabowo dalam Pilpres. Ia menjelaskan, yang dimaksudkan tidak melakukan “intercept” pencalonan Prabowo adalah untuk Pilpres 2019.

“Jadi saya katakan saya tidak akan mengintercept pencalonan bapak tahun 2019 besok. Selesai. Jadi itu semua sudah ditunaikan. Jadi tidak ada yang dikhianati,” ucap Anies dalam acara Mata Najwa, yang videonya diunggah pada September 2023 lalu.

Anies pun kembali menjelaskan maksud perkataannya untuk tidak mengkhianati Prabowo dalam sebuah acara di Jambi. Mengutip dari Youtube miliknya, Anies menceritakan kala itu masih fokus menangani DKI Jakarta selama lima tahun sebagai gubernur.

Pada 2019, ia juga diminta untuk menjadi calon presiden oleh beberapa pihak. Namun saat itu, ia sudah berkomitmen kepada Prabowo untuk menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta.

“Ketika saya tuntas di Jakarta, saya orang merdeka yang boleh mengambil keputusan apapun,” jelasnya disambut riuh tepuk tangan mahasiswa.

Sebagaimana diketahui, Pilpres 2024 diikuti tiga pasangan capres-cawapres, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Anies Jelaskan Janjinya Tak Lawan Prabowo di Pilpres: Saya…”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya