SOLOPOS.COM - Anggota KPPS di Dukuh Musuk memanggul kotak suara dan bilik suara dengan berjalan kaki melewati jembatan gantung Dukuh Musuk, Desa Musuk, Kecamatan Sambirejo, Sragen, Selasa (13/2/2024). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SOLO–Ulasan tentang tempat pemungutan suara (TPS) 012 Dukuh Musuk, Desa Musuk, Kecamatan Sambirejo, menjadi TPS dengan medan cukup sulit dijangkau di Kabupaten Sragen menjadi berita terpopuler laman Solopos.com, Rabu (14/2/2024) pagi. TPS 012 Musuk berada di kaki Gunung Lawu.

Situasi tersebut, seperti diungkap dalam berita terpopuler, membuat Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) harus susah payah mengirim logistik Pemilu 2024, Selasa (13/2/2024). Mereka harus uji nyali dengan berjalan kaki menyusuri jembatan gantung yang melintang di sungai cukup lebar.

Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024

Panjang jembatan kayu dengan tiang baja itu mencapai 60 meter dan lebar hanya 1,2 meter. Para anggota KPPS bergotong royong memanggul kotak suara berisi logistik pemilu dengan hati-hati agar tak tercebur sungai. Semakin cepat berjalan semakin bergoyang pula jembatan gantung yang mereka naik. Benar-benar menguji adrenalin.

Begitu tiba di ujung jembatan, tenaga anggota KPPS itu sudah lumayan terkuras. Karena kotak suara yang mereka panggul tak bisa dibilang ringan, ditambah terik matahari yang cukup menyengat membuat stamina terkuras.

Ketua KPPS 012 Dukuh Musuk, Tri Sudadi, menerangkan karena medannya berat, maka pengiriman logistik di tempatnya dilakukan paling akhir.

“Tadi harus jalan kaki karena kalau naik motor berisiko. Jalan kaki itu butuh waktu lama sampai ke TPS. Jembatan yang dibangun pada 1997 itu menjadi satu-satunya akses penunjang warga kami. Akses warga sini ke balai desa, ke fasilitas kesehatan, dan fasilitas lainnya juga lewat jembatan itu,” jelasnya.

Ketua PPS Musuk, Mustakim, juga membenarkan kondisi itu. Pengiriman logistik ke TPS 012 ini luar biasa melelahkan karena jalan naik turun dan melewati jembatan dengan jalan kaki.

Jembatan itu juga menghubungkan Desa Musuk dengan Desa Kadipiro dan desa di wilayah Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar.

Selain informasi tentang distribusi logistik untuk TPS di medan sulit di Sragen, kabar lain terkait PT RUM Sukoharjo bebas, penemuan jenazah di Sragen Asri, banjir di Demak meluas, hingga warga demo di Kantor Bawaslu Wonogiri juga masuk daftar berita terpopuler pagi ini.

Berikut 10 berita terpopuler Solopos.com 24 jam terakhir hingga Rabu (14/2/2024) pagi:

Medan Sulit, Distribusi Logistik ke TPS 012 Musuk Sragen Seperti Uji Nyali

PT RUM Bebas, Warga Gupit Geruduk PN Sukoharjo Tuntut Keadilan

Ucapan Hari Valentine untuk Pacar dan Pasangan Hidup

Jenazah Pria Ditemukan di Depan Warung Sragen Asri, Polisi Pasang Police Line

D’wangsa Solo Hotel, Hotel Mewah nan Asri dengan Harga Terjangkau

Banjir di Demak Meluas ke Perbatasan Jepara, Pj Bupati: Harga Sembako Jadi Naik

Seratusan Warga Demo di Kantor Bawaslu Wonogiri soal Kasus Eks Ketua PPK

Simak Jam Buka TPS di Pemilu 2024 dan Tata Cara Pencoblosan

Tak Terdaftar di DPT Pemilu 2024 Masih Bisa Mencoblos, Begini Caranya

Red Sparks Bisa Sodok Tiga Besar Klasemen Liga Voli Putri Korea, Ini Caranya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya