SOLOPOS.COM - Tom Lembong, co-Captain Timnas AMIN. (Instagram/@tomlembong)

Solopos.com, SOLO — Co-Captain Tim Nasional (Timnas) AMIN, Tom Lembong, menilai peluang putaran kedua pada Pilpres 2024 masih terbuka lebar. Meskipun saat ini pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran, unggul dibandingkan Anies-Cak Imin dengan persentase 57,95%.

Hal ini lantaran berdasarkan tabulasi, volume pelanggaran atau penyimpangan melampaui margin kemenangan dari kubu Prabowo-Gibran.

Promosi BRI Pastikan Video Uang Hilang Efek Pemilu untuk Bansos adalah Hoaks

“Kemungkinan terjadinya putaran kedua masih terbuka lebar, setelah tabulasi volume pelanggaran, penyimpangan, melampaui margin kemenangan yang diklaim kubu tertentu. Itu akan terjadi putaran kedua,” kata Tom Lembong, lewat video yang diunggah lewat akun Instagram @tomlembong, Minggu (18/2/2024).

Mantan Menteri Perdagangan dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) itu mengajak para pendukung Amin tetap optimistis dan terus mengawal jalannya penghitungan suara.

“Kenapa ini penting, saya ambil contoh hampir semua agama mengajarkan kesetaraan setiap manusia di mata Tuhan Allah kita semuanya sama di mata Allah. Kita juga semua percaya bahwa termasuk melalui Pancasila bahwa setiap warga itu setara di mata hukum,” lanjutnya.

Menurut Tom setiap satu suara harus dikawal dan dijaga. Ia pun meminta agar masyarakat dapat melaporkan kepada tim hukum Timnas AMIN apabila menemui kecurangan di lapangan.

“Bagi teman-teman kita terutama di satgas saksi yang bekerja sama erat dengan teman-teman parpol-parpol saya titipkan nasib kita semua. Tetap semangat tetap bekerja keras sekarang dan dalam hari hari berikut karena ini mengenai nasib demokrasi bangsa dan mengenai masa depan kita anak dan cucu ke depan,” ujarnya.

Berdasarkan data yang diunggah terakhir pada Sabtu (17/2/2024) pukul 19.30 WIB sebagaimana ditilik Solopos.com dari laman resmi KPU, Minggu (18/2/2024) menunjukkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 itu kukuh bertengger di posisi puncak dengan perolehan 45.747.467 suara atau 57,35% dari total suara yang sudah masuk.

Posisi kedua masih ditempati Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan persentase 24,48%. Pengusung gerakan perubahan itu sementara ini mendapatkan 21.013.738 suara.

Sementara Ganjar Pranowo-Mahfud Md masih berada di urutan terakhir dengan 15.084.928 suara atau 17,57% dari total suara yang sudah masuk.

Data itu diperoleh dari proses penghitungan suara yang sudah masuk berdasarkan 548.354 TPS atau sekitar 66,61% dari total semua TPS yang ada.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya