News
Rabu, 10 Januari 2024 - 19:02 WIB

Sesama Kader, Ganjar Berharap Jokowi Hadiri HUT ke-51 PDIP

Newswire  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua Umum PDI Perjuangan yang juga Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri (tengah) berswafoto dengan Ketua DPR Puan Maharani (kiri) dan Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo (kanan) saat peringatan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024). Peringatan tersebut bertemakan Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.

Solopos.com, SOLO — Calon Presiden RI Ganjar Pranowo sempat berharap Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 PDI Perjuangan (PDIP) di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024).

“Ya, iyalah (berharap), sampai hari ini sih saya tidak melihat beliau mundur dari partai, kan tidak,” ujar Ganjar seusai bertemu dengan petani bawang merah dan kelompok tani di Desa Kertabesuki, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, sebagaimana dikabarkan Antara.

Advertisement

Kendati demikian, Ganjar mengatakan bahwa saat ini Jokowi tengah melakukan kunjungan kenegaraan ke Filipina.

Ia pun menjelaskan bahwa orang nomor 1 di Indonesia itu biasanya datang dang mengucapkan selamat ulang tahun untuk PDI Perjuangan.

Advertisement

Ia pun menjelaskan bahwa orang nomor 1 di Indonesia itu biasanya datang dang mengucapkan selamat ulang tahun untuk PDI Perjuangan.

“Beliau di Filipina kok, biasanya datang, mengucapkan (selamat),” katanya.

Selain itu, Ganjar juga mengaku jarang menghubungi Jokowi melalui WhatsApp. Ia pun biasanya menghubungi Jokowi melalui ajudan.

Advertisement

Pada peringatan HUT ke-51 ini, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, memberikan sejumlah arahan khusus kepada para kader.

“Arahan khususnya hari ini semuanya diminta untuk turun ke lapangan ya, karena konteksnya pemilu begitu ya,” ujar Ganjar.

Ia mengatakan semua kader diminta mengecek kondisi lapangan satu per satu. Lalu, mengirimkan datanya ke pusat.

Advertisement

Megawati juga menyoroti soal netralitas TNI/Polri dan ASN. Tak hanya itu, sambung Ganjar, Megawati pun menyinggung laporan mengenai tekanan yang ditujukan ke pihaknya.

“Itu disampaikan tadi cukup agak keras. Yuk, kita netral agar demokrasinya berjalan dengan baik,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif