SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Kaesang Pangarep (ketiga dari kiri) memberikan contoh untuk mencoblos pasangan calon presiden dan wakil presiden no urut 02 didepan ribuan simpatisan saat kampanye terbuka PSI di Lapangan Jajar, Laweyan, Solo, Senin (22/1/2024). Kampanye terbuka perdana yang digelar oleh Partai Solidaritas Indonesia tersebut diikuti ribuan simpatisan dari wilayah Kota Solo, Soloraya, dan luar daerah tersebut bertujuan untuk membakar semangat ribuan kader PSI untuk mendukung pasangan calon (paslon) capres dan cawapres no urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. (Solopos/Joseph Howi Widodo).

Solopos.com, SOLO — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui sudah lama menyukai Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang banyak memiliki kader muda serta memperjuangkan pemerintahan yang baik.

Hal itu diungkapkan Jokowi seusai bertemu dengan Ketua Umum PSI yang juga putra bungsunya, Kaesang Pangarep, dan sejumlah elite partai itu di kawasan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/2/2024) malam.

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

“Pertama, saya sudah sejak dulu senang sama PSI karena di situ berkumpul anak-anak muda dan saya percaya bahwa PSI itu memperjuangkan pemerintahan yang baik, memperjuangkan pemerintahan yang bersih,” kata Presiden Jokowi usai pertemuan, sebagaimana rekaman suara yang diterima di Jakarta.

Dia juga menyebut PSI sebagai partai yang berani bersuara lantang, misalnya saat berada di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

“Juga berani bersuara. Yang saya senang utamanya yang kemarin, yang di DPRD suaranya kencang, berani memberi kritikan-kritikan untuk memberikan masukan,” jelasnya seperti dilansir Antara.

Presiden meyakini dengan semangat seperti itu, PSI mampu masuk ke parlemen di DPR Senayan pada Pemilu 2024.

“Saya kira itu sangat baik dan saya percaya kalau semangatnya seperti ini kok bisa masuk ya, bisa masuk ke Senayan,” jelasnya.

Dalam pertemuan itu Presiden Jokowi menyampaikan dirinya memenuhi undangan di kawasan Braga untuk menghabiskan malam minggu.

Saat ditanya apakah pertemuan itu sekaligus untuk ikut berkampanye, Jokowi kembali menjawab bahwa dirinya hanya menghadiri undangan.

“Enggak tahu, saya diundang, saya diundang, saya datang minum teh,” katanya.

Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/2/2024), di antaranya meresmikan Terminal Leuwipanjang, membagikan sertifikat tanah hingga berdialog dengan nasabah Program Mekaar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya