SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat memberikan keterangan pers di TMPN Utama Kalibata, Jakarta, Jumat (20/10/2023). (ANTARA/Cahya Sari)

Solopos.com, BOGOR — Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyatakan partainya tidak menolak dinasti politik. Bahkan menurutnya di Partai Golkar ada cukup banyak dinasti.

Yang ditolak Partai Golkar, kata Airlangga, adalah feodalisme di kekuasaan.

Promosi BRI Dipercaya Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2024

Pernyataan tak menolak dinasti politik itu disampaikan Airlangga saat memberikan sambutan dalam peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-59 Partai Golkar, di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Jumat (20/10/2023).

Acara dihadiri sejumlah sesepuh Partai Golkar antara lain Akbar Tanjung dan Agung Laksono serta bakal capres Prabowo Subianto beserta sejumlah pengurus partai anggota Koalisi Indonesia Maju.

“Di Partai Golkar banyak dinasti, Pak Prabowo. Yang kita tentang feodalisme. Ini semua generasi dinasti berprestasi yang dipilih oleh rakyat,” ujar Airlangga yang disambut tepuk tangan hadirin, seperti dikutip Solopos.com dari tayangan KompasTV.

Pria yang menjabat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu lantas membeberkan beberapa kadernya yang berasal dari dinasti politik dan kini menjabat di eksekutif.

Antara lain Bupati Kendal, Jawa Tengah, Dico Mahtado Ganinduto, 33; Bupati Tuban, Jawa Timur, Aditya Halindra Faridzky, 31; Bupati Bintan, Kepulauan Riau, Roby Kurniawan.

Orang tua Dico dan Aditya adalah anggota DPR dari Partai Golkar sedangkan ayah Roby Kurniawan adalah Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad.

Menurut Airlangga, dinasti politik tidak masalah karena yang menentukan terpilih tidaknya adalah rakyat.

Yang terpenting, jabatan dari dinasti politik itu diraih dengan cara yang demokratis dan tidak menggunakan politik uang.

Prabowo yang memberikan sambutan setelah Airlangga Hartarto menyatakan gembira karena banyak kader muda yang aktif di politik, termasuk di Partai Golkar dan Partai Gerindra.

Karenanya, ia yakin bakal memenangi Pilpres 2024 karena banyak anak muda di Koalisi Indonesia Maju yang terjun ke lapangan.

“Untuk kebenaran, untuk keadilan, untuk kemakmuran seluruh rakyat Indonesia,” tegas Prabowo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya