SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta dan Wakil Ketua Umum Fahri Hamzah. (Suara.com/M Yasir)

Solopos.com, JAKARTA — Partai Partai Gelombang Rakyat (Gelora) memberi sinyal bakal mendukung kepada Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024.

Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta mengakui partainya yang baru akan ikut pemilu untuk kali pertama punya ideologi yang sama dengan Partai Gerindra yang dipimpin Prabowo Subianto.

Promosi Cerita Penjual Ayam Kampung di Pati Terbantu Kredit Cepat dari Agen BRILink

“Secara umum memang ada kedekatan ideologi dengan Pak Prabowo,” kata Anis Matta dalam keterangannya, di Jakarta Sabtu.

Anis menjelaskan Partai Gelora selama ini memiliki semangat politik bernama ‘Arah Baru Indonesia’ dan ingin menjadikan ‘Indonesia Superpower Baru’ atau lima besar kekuatan global setelah Amerika Serikat, Uni Eropa, Rusia dan China.

Dia mengatakan semangat politik Partai Gelora ini dekat dengan narasi politik Gerindra yang kerap digaungkan Prabowo yang menginginkan Indonesia menjadi ‘Macan Asia’.

“Narasi ‘Macan Asia’ dekat dengan narasi ‘Indonesia Superpower Baru’,” ujar Anies seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Meski demikian, Anis mengungkapkan Partai Gelora hingga kini belum memutuskan secara resmi siapa bakal calon presiden (bacapres) yang akan didukungnya.

Namun ia menekankan Partai Gelora nantinya akan memperhatikan aspek kesamaan ideologis dengan calon kandidat ketika menentukan pilihan capres.

“Kedekatan ideologi itu salah satu pertimbangan utama Gelora menentukan capres,” tambahnya.

Wakil Ketua Umum Partai Gelora Indonesia Fahri Hamzah kembali memuji kinerja Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan.

Menurutnya kinerja plus elektabilitas tinggi Prabowo akan menjadi modal penting menjelang Pemilu 2024.

“Itu dugaan saya kenapa survei Prabowo Subianto tinggi. Karena sepertinya sudah banyak orang yang mengatakan selama ini kita lihat enggak percaya sama Prabowo Subianto ternyata fine-fine saja,” kata Fahri.

Fahri juga melihat kapabilitas Prabowo sudah teruji sebagai capres. Terlebih, ia mengatakan Prabowo kerap maju di kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) sejak 2014 dan 2019 lalu.

“Yang sudah pernah kelihatan pernah menjadi capres, berdebat, record-nya panjang lebar jatuh bangun, kan cuma Prabowo Subianto,” sebut Fahri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya