SOLOPOS.COM - Ilustrasi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta (Dok/Solopos.com)

Solopos.com, JAKARTA – Mantan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Yudi Purnomo menyebutkan pemilihan Ketua Sementara KPK Nawawi Pomolango menggantikan Firli Bahuri sangat tepat.

Pasalnya, Yudi mengatakan pengalamannya setelah dua tahun bekerja sama dengan Nawawi. Dia menyebut Nawawi menjadi yang terbaik di antara empat pimpinan KPK lainnya yang tersisa saat ini. Sebagaimana diketahui, pimpinan KPK yang tersisa selain Nawawi adalah Alexander Marwata, Johanis Tanak dan Nurul Ghufron.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

“Bahwa sosok ini memang terbaik di antara empat orang pimpinan yang tersisa,” kata Yudi kepada wartawan, dikutip Minggu (26/11/2023). Dari sisi keilmuan, kata Yudi, Nawawi mempunyai kompetensi tinggi karena merupakan mantan hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).

Bahkan, Nawawi di kalangang pegawai KPK disebut menjadi sosok yang dapat dipercaya. “Selain itu di kalangan pegawai Nawawi juga diterima dan dipercaya semua pihak, kita tahu pegawai KPK terdiri dari unsur antara lain dari Kepolisian, Kejaksaan dan ASN KPK,” tambahnya.

Adapun, Yudi juga menuturkan bahwa saat ini Nawawi perlu memprioritaskan perbaikan citra lembaga antirasuah itu dari awal kepemimpinannya. Sebab, kasus yang menjerat Ketua KPK Firli Bahuri telah menurunkan kepercayaan publik terhadap KPK. “Banyak PR yang harus dikerjakan Nawawi sebagai ketua KPK sementara mulai dari mensolidkan internal KPK hingga menjawab keraguan dan menurunnya kepercayaan publik akibat ketua KPK menjadi tersangka dalam kasus pemerasan sehingga Nawawi harus memprioritaskan penyelesaian kasus kasus yang sedang ditangani KPK saat ini,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Nawawi Jadi Ketua KPK Sementara, Eks Penyidik: Terbaik dari Pemimpin yang Tersisa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya