Solopos.com, SOLO — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bakal membebaskan biaya tol jika terjadi kepadatan kendaraan pada periode mudik Lebaran 2024.
Dia menekankan kebijakan ini juga perlu dikoordinasikan dengan pihak terkait, seperti Jasa Marga untuk menentukan kriteria kepadatan kendaraan agar biaya tol dibebaskan.
Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran
“Di saat-saat tertentu manakala arus yang masuk di jalur tol sudah sangat luar biasa ada wilayah-wilayah berdasarkan rapat dengan dinas jasa marga. Kita bebaskan beberapa waktu untuk jalur-jalur tol apabila kapasitasnya melebihi dari apa yang dikriteriakan,” ujar Listyo kepada wartawan, dikutip Selasa (26/3/2024).
Lebih lanjut, Jenderal Polisi Bintang empat ini juga menekankan pihaknya bakal menerapkan aturan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kendaraan selama periode mudik Lebaran 2024. Misalnya, one way, contraflow hingga ganjil genap.
Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan 3.772 pos yang akan disiapkan untuk melayani pemudik, baik itu di tol, rest area, arteri hingga jalur-jalur yang akan dilalui pemudik.
Dengan peningkatan pemudik tahun ini yang mencapai 56% dibandingkan dengan tahun sebelumnya, Polri bersama pihak terkait bakal mengerahkan 155.165 personel.
“Hal ini merupakan pergelaran yang cukup besar, kurang lebih 155.165 personel yang terlibat di dalam ada stakeholder terkait, sejumlah 69.969 personel,” pungkasnya.
Di samping itu, dia juga menekankan bakal menyiapkan 112 titik alternatif untuk untuk mengantisipasi banjir di sejumlah wilayah Indonesia pada periode mudik Lebaran 2024.
Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Kapolri Soal Biaya Tol Gratis saat Mudik, Ini Syaratnya”
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
