Solopos.com, JAKARTA — Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka berkesempatan berbicara saat mendampingi Prabowo Subianto berpidato di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/2/2024) malam, setelah pasangan tersebut unggul di hitung cepat sejumlah lembaga survei.
Putra sulung Presiden Jokowi itu tidak mengira bakal unggul dengan persentase yang jauh dari pasangan lain seperti yang terlihat dalam hitung cepat sejumlah lembaga survei.
Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya
Gibran menyebut keunggulan hasil hitung cepat yang melebihi 50% itu berkat anak-anak muda.
“Kami tidak mengira angka dari quick count setinggi ini. Saya yakin angka yang tinggi ini karena anak-anak muda, anak-anak muda yang ingin menjadi bagian dalam perjalanan menuju Indonesia emas,” kata Gibran seperti dikutip Solopos.com dari tayangan KompasTV.
Menurut Gibran, generasi emas 2045 harus disiapkan sejak dini dan itu merupakan peran anak-anak muda saat ini.
Wali Kota Solo itu berjanji akan melibatkan lebih banyak anak muda jika ia dan Prabowo terpilih memimpin Indonesia.
“Ke depan kami ingin melibatkan lebih banyak lagi anak-anak muda untuk menuju Indonesia emas,” kata Gibran yang disambut teriakan ribuan pendukungnya.
Sebelumnya, Prabowo Subianto, menegaskan akan menggandeng seluruh elemen bangsa jika dirinya dilantik sebagai presiden hasil Pilpres 2024.
“Kemenangan ini harus menjadi kemenangan seluruh rakyat Indonesia. Prabowo-Gibran dan seluruh koalisi akan merangkul seluruh kekuatan,” ujar Prabowo.
Prabowo mengatakan hasil Pemilu 2024 adalah kemenangan rakyat Indonesia. Siapapun pemimpin yang terpilih adalah putra terbaik bangsa.
Prabowo berjanji menyusun pemerintahan yang mengayomi seluruh kepentingan.
“Kami akan melindungi membela seluruh rakyat indoensia, apapun sukunya, apapun etnisnya, apapun rasnya, apapun agamanya, apapun latar belakang sosialnya, seluruh rakyat indonesia akan menjadi tanggung jawab kami untuk menjaga kepentingannya,” tandas Ketum Partai Gerindra itu yang disambut teriakan pendukungnya.
Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR, anggota DPD, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.
Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.
Selain itu, terdapat enam partai politik lokal sebagai peserta yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha’at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.
Sedangkan untuk pemilihan presiden dan wakil presiden diikuti tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar selaku nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
Seturut Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari s.d. 20 Maret 2024.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
