Solopos.com, SOLO—Puluhan orang menghadiri Rapat Terbuka Senat dalam rangka Dies Natalis ke-5 dan peresmian Gedung Rektorat Universita Duta Bangas (UDB) Solo di Gedung Rektorat, Nusukan, Banjarsari, Selasa (29/8/2023).
Pada kesempatan itu terdapat prosesi pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur Dies Natalis UDB yang ke-5. Selain itu serangkain hiburan turut memeriahkan acara yang bertempat di gedung baru tersebut.
Promosi BRI Imbau Masyarakat Tidak Mudah Terpancing Isu Uang Hilang di Medsos
Termasuk salah satunya Tari Senik atau Tenggok persembahan dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Estetika UDB Solo. Setelah itu acara dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan UMKM Award 2023, Program Studi Berprestasi, Pemberian Satya Lencana, sampai pengumuman Dosen dan Tendik Berprestasi dan Inspiratif.
Rektor UDB Solo, Singgih Purnomo, menyebut meski UDB Solo baru berusia lima tahun, namun cikal bakal kampus itu ada sejak 2002 lalu.
“Kita di 2002 masih sebuah akademi, yaitu Akademi Perekam Medis dan Informatika Kesehatan; lalu satu lagi adalah Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer [Stimik] Duta Bangsa, kita berdiri 2004, kemudian Akademi Kebidanan 2007, ” kata dia dalam sambutan, Selasa (29/8/2023).
Singgih mengatakan tiga akademi itu kemudian bergabung menjadi universitas pada 2018. Kini UDB sudah masuk tahun ke-5, umur yang masih sangat muda untuk ukuran universitas.
“Untuk mencapai sejauh ini jelas perlu perjuangan staf, dosen, karyawan, mitra, dan semuanya yang mendukung kami,” kata dia.
Ketua Yayasan Duta Bangsa, Suci Purwandari, menyebut pihaknya terus mendorong perbaikan UDB Solo sebagai sampai menjadi lembaga pendidikan tinggi yang mampu menjawab tantangan.
“Agar kampus UDB memiliki nilai di masyarakat,” lanjut dia.
Menurut dia, bentuk dukungan agar UDB terus maju yakni dengan dibangunnya Gedung Rektorat Baru yang berada di Nusukan, Banjarsari, Solo.
“Gedung ini menjadi salah satu simbol bahwa civitas academica UDB telah memperjuangkan pengembangan kampus,” kata dia.
Ketua Umum Dies Natalis ke-5 UDB Solo, Totok Wahyudi, mengatakan acara kali ini merupakan puncak dari serangkaian kegiatan yang panjang sejak Juli 2023.
“Jadi ada serangkaian kegiatan seperti pemilihan dosen tendik berprestasi, lomba kemahasiswaan, pemilihan prodi terbaik, jalan sehat, pemilihan UMKM Award, dan puncaknya hari ini,” kata dia kepada Solopos.com, Selasa (29/8/2023).
Dia menyebut sengaja memilih peresmian gedung baru pada Agustus lantaran bertepatan dengan hari lahir UDB Solo. “Yang mana dulu pembentukan universitas juga di Agustus 2018,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
