News
Jumat, 12 April 2024 - 23:20 WIB

Desa di wilayah IKN Beralih Status Jadi Kota

Newswire  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Desain Istana Kepresidenan di IKN. (Ikn.go.id)

Solopos.com, NUSANTARA — Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menyebutkan desa di wilayah Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, yang masuk kawasan ibu kota negara baru Indonesia, yakni Kota Nusantara berubah status menjadi kota.

“Wilayah desa yang masuk kawasan Kota Nusantara, nanti statusnya bukan lagi desa akan tetapi menjadi kota,” ujar Kepala OIKN Bambang Susantono di Penajam, Jumat (12/4/2024).

Advertisement

Lima tahun ke depan OIKN berencana memprogramkan pembenahan dan pembangunan infrastruktur jalan desa masuk kawasan Kota Nusantara sebagai proyek yang harus dituntaskan.

OIKN memastikan program perbaikan dan pembangunan infrastruktur desa, menurut dia, sebagai program infrastruktur Kota Nusantara.

Program itu bisa dilakukan dengan berbagai macam skema seperti melalui instruksi presiden (Inpres) jalan daerah, lanjut dia, tetapi terlebih dahulu dana desa yang cukup besar dimaksimalkan penggunaannya untuk saat ini.

Advertisement

Selanjutnya setelah memiliki anggaran, jelas dia lagi, bakal dikoordinasikan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terutama bentuk skema pengerjaan.

OIKN juga menyiapkan pemberdayaan kesejahteraan keluarga meningkatkan kesiapan warga menyambut Kota Nusantara, karena membuka kesempatan dari sektor ekonomi.

“Kami akan siapkan warga agar faham bagaimana mengelola finansial dan transaksi digital,” jelasnya seperti dikabarkan Antara.

Advertisement

Diharapkan warga dapat memanfaatkan peluang untuk menjadi bagian transformasi ekonomi, sosial, budaya dan kultural.

Identitas warga berupa kartu tanda penduduk (KTP) juga bakal berganti menjadi KTP Kota Nusantara, kata dia, bukan lagi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara.

OIKN apresiasi antusiasme warga dan meminta bersiap menjadi warga Kota Nusantara, dengan kultur tetap terjaga sebagai ciri khas kearifan lokal, demikian Bambang Susantono.

Advertisement
Kata Kunci : IKN IKN Nusantara OIKN
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif