SOLOPOS.COM - Bakal Calon Presiden yang diusung Partai Demokrat Anies Baswedan (kanan) bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kiri) berjabat tangan saat akan menghadiri dialog gagasan Partai Demokrat di Jakarta, Kamis (2/3/2023). (Antara/Rivan Awal Lingga)

Solopos.com, JAKARTA — Penentuan siapa cawapres untuk capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan hingga kini masih gelap.

Partai Demokrat menyodorkan sang ketua umum, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) namun partai lain sepertinya belum sepakat.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

Partai Nasdem sebagai salah satu anggota KPP justru berniat memasangkan Anies Baswedan dengan putri sulung Gus Dur, Yenny Wahid.

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali merasa Anies Baswedan dan Yenny Wahid akan jadi pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) yang saling melengkapi.

Dia menjelaskan, selama ini Anies kerap dipersonalisasi sebagai sosok Islam kanan sementara Yenny Wahid merupakan sosok yang pemikirannya sangat plural.

“Mas Anies ini kan selalu dipersonifikasi sebagai orang kanan. Dengan Mbak Yenny ini kan akan sangat saling melengkapi. Kalau menurut saya ya,” jelas Ali di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (12/7/2023).

Meski demikian, dia menegaskan tak berhak memutuskan siapa cawapres yang akan mendampingi Anies pada Pilpres 2024.

Dia sekadar menyampaikan pendapat pribadi.

KPP yang terdiri dari Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah menandatangani piagam bersama yang salah satu isinya menyerahkan penentuan final sosok cawapres kepada Anies.

“Sehingga ini kita serahkan kepada Mas Anies untuk mencari itu [cawapresnya]. Nah nanti Mas Anies secara etika dan adab, dia pasti berkonsultasi dong kepada partai-partai koalisi,” ujar Ali.

Lebih lanjut, dia mengatakan sudah ditetapkan tiga kategori cawapres untuk Anies.

Pertama, tokoh itu harus bisa membantu pemenangan.

Kedua, cawapres harus mampu menjaga keseimbangan koalisi.

Ketiga, cawapres harus bisa membantu Anies melaksanakan visi misinya ketika terpilih menjadi presiden.

“Tiga kriteria itu yang harus kita coba breakdown. Hari ini tidak ada satu orang pun yang berhak mewakili Anies untuk mengatakan tentang kapan, di mana, siapa, calon wakil presiden, kapan diumumkan wakil presiden, selain Anies Rasyid Baswedan,” ungkap Ali.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Waketum Nasdem: Anies dan Yenny Wahid Saling Melengkapi”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya