SOLOPOS.COM - Foto yang diambil dari rekaman video tim peneliti Jepang menunjukkan seekor cumi-cumi raksasa yang tengah berenang di kedalaman samudera. Inilah kali pertama hewan laut dalam yang panjangnya bisa mencapai belasan meter itu terekam kamera video. (dailymail.co.uk)

Foto yang diambil dari rekaman video tim peneliti Jepang menunjukkan seekor cumi-cumi raksasa yang tengah berenang di kedalaman samudera. Inilah kali pertama hewan laut dalam yang panjangnya bisa mencapai belasan meter itu terekam kamera video. (dailymail.co.uk)

TOKYO – Sebuah tim peneliti Jepang berhasil merekam video seekor cumi-cumi raksasa untuk kali pertama. Cumi-cumi raksasa selama ini sudah menjadi inspirasi banyak legenda, di antaranya legenda mengenai monster laut bernama Kraken.

Promosi BRI Meraih Dua Awards Mobile Banking dan Chatbot Terbaik dalam BSEM MRI 2024

Cumi-cumi yang berhasil direkam itu memiliki panjang tiga meter dan dijumpai pada kedalaman hampir 1 km di bawah laut. Gambar itu direkam Juli lalu di perairan dekat Kepulauan Ogasawara, 1.000 km selatan Tokyo. Memang cumi-cumi ini terhitung kecil untuk jenisnya, karena sudah pernah ada cumi-cumi serupa yang ukurannya lebih besar dan terjaring, dengan ukuran mencapai 18 meter. Namun keberhasilan merekamnya dengan video di habitatnya yang asli menjadi sebuah kontribusi besar karena memberikan kesempatan awal untuk lebih memahami hewan unik ini.

“Banyak orang yang sudah berupaya mengambil gambar cumi-cumi raksasa ini dalam kondisi hidup di habitat alaminya, entah itu ilmuwan atau pembuat film. Namun semuanya gagal,” kata Tsunemi Kubodera, ahli zoologi di Museum Nasional Sains dan Alam jepang yang memimpin tim peneliti itu. “Inilah rekaman pertama cumi-cumi raksasa hidup,” imbuh Kubodera mengomentari rekaman yang dibuat oleh stasiun TV nasional Jepang, NHK dan saluran ilmu pengetahuan Discovery Channel itu.

Rahasia dari keberhasilan perekaman itu menurut Kubodera adalah penggunaan kapal selam mini yang dilengkapi lampu khusus yang sorotan sinarnya takkan terlihat di mata manusia atau hewan. Kapal selam mini itu ditumpangi Kubodera bersama satu juru kamera dan juru mudi. Mereka menyelam diam-diam hingga kedalaman 630 meter dan melepaskan umpan. Mereka harus mengulangi proses penyelaman hin gga 100 kali.

“Jika Anda menyelam dengan kegaduhan dan menggunakan sinar lampu yang terang, cumi-cumi itu takkan mau dekat-dekat dengan Anda, itu pemikiran mendasar kami,” kata Kubodera. “Jadi kami menunggu di dalam sana di tengah kegelapan, menggunakan cahaya yang mendekati infra merah yang bahkan tak bisa dilihat mata manusia, menunggu cumi-cumi raksasa itu mendekat,” terangnya. Saat akhirnya cumi-cumi itu mendekat, mereka pun menguntitnya hingga kedalaman sekitar 900 meter.

“Saya sudah melihat banyak sekali jenis cumi-cumi raksasa selama ini, namun biasanya mereka sudah dalam kondisi tertangkap. Inilah kali pertama saya melihat dengabn mata kepala sendiri seekor cumi-cumi raksasa berenang. Menakjubkan,” ujar Kubodera. Ditambahkannya, legenda cumi-cumi monster yang menyerang kapal hingga tenggelam bagia dia agak berlebihan. “Cumi-cumi raksasa itu sebenarnya hidup sendirian, berenang jauh di kedalaman samudera. Mereka tidak berkelompok,” tuturnya. “Jadi ketika saya melihatnya berenang di dalam sana, yah, buat saya dia makhluk yang kesepian,” imbuhnya.

Rekaman video cumi-cumi raksasa yang berhasil direkam tim peneliti Jepang:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya