SOLOPOS.COM - Ilustrasi AN-M66 (Tech-domain.com)

Solopos.com, HONG KONG Polisi Hong Kong sukses menjinakkan sebuah bom seberat 900 kilogram (kg) yang merupakan peninggalan Perang Dunia (PD) II. Bom itu ditemukan sebuah konstruksi bangunan di distrik Happy Valley, Kamis (6/2/2014) sore waktu setempat. Dilansir Bbc.co.uk, Jumat (7/2/2014) temuan itu, diyakini merupakan temuan bom sisa perang terbesar di kota itu.

Lebih dari 2.200 orang dievakuasi saat bom itu ditemukan. Bom tersebut diketahui berjenis AN – M66. Dalam bom itu terkandung £ 1000 atau 450kg bahan peledak. Perangkat ini diyakini telah dijatuhkan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) ketika PD II, saat Jepang menduduki Hong Kong.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Petugas senior penjinak bom, Jimmy Yuen mengatakan “pembuangan” memerlukan waktu yang lama karena masalah teknis saat pengeboran lubang. Tak hanya itu bahan peledak dalam jumlah yang cukup besar yang terkandung di dalam bom juga turut mempengaruhi proses tersebut.

Ribuan orang dievakuasi ketika bom tersebut ditemukan. “Karena bom itu sangat sensitif, kami harus memotong kerangkanya dan meletakkan di lingkungan bersuhu rendah, sehingga proses membutuhkan waktu lebih lama dari yang diharapkan, ” tambahnya .

Saat itu, ia juga menuturkan kepada wartawan jika bom tersebut meledak akan dapat menimbulkan kerusakan bangunan di dekatnya dan bisa berpengaruh hingga radius 10 meter. Bom sisa PD II juga pernah ditemukan di Hongkong pada tahun lalu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya