SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Warga negara (WN) Prancis berinisial A masih diburu Densus 88. Penyedia mobil untuk aksi peledakan bom ini dinilai hanya berperan sebagai kurir, tidak memiliki keahlian militer.

“Dia ini utusan sebagai kurir, dari Al Qaeda. Hanya kurir saja,” kata pengamat terorisme, Mardigu WP saat dihubungi detikcom, Kamis (12/8).

Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak

Dia menjelaskan, WN Prancis tersebut datang ke Indonesia dengan membawa uang berbentuk dollar untuk membantu pendanaan. Mereka membawa dalam bentuk cash.

“Kurir ini biasanya membawa uang, dollar itu kan tipis-tipis, ya paling sedikit sekitar US$ 10 ribu,” imbuhnya.

Dia diduga masuk ke Indonesia sejak lama. Mardigu juga yakin kalau WN Prancis itu akan segera ditangkap. “Dia masih di Indonesia, akan cepat tertangkap sudah terendus,” tutupnya.

Polisi pada Senin (9/8), kemarin menyatakan, pihaknya menyita satu unit mobil Mitsubishi Galant dalam operasi penggerebekan terorisme di Bandung, yang berujung pada penangkapan Abu Bakar Ba’asyir.

Mobil yang dibeli oleh seorang pria WN Prancis berinisial A itu hendak dipersiapkan menjadi bom mobil. A kini terus diburu dan dicegah.

dtc/nad

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya