SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Warga Dukuh Ngrayapan, Desa Gadingan, Kecamatan Mojolaban, Selasa (6/10) pagi dibuat geger dengan penemuan sesosok orok bayi di aliran Sungai Bengawan Solo. Orok bayi berjenis kelamin laki-laki yang telanjang tanpa dibungkus sehelai kainpun, diduga sengaja dibuang.

Informasi yang dihimpun Espos, Selasa, menyebutkan orok bayi itu kali pertama ditemukan salah seorang warga Ngrayapan RT 03/RW VI, Wahono, 39, sekitar pukul 08.15 WIB.

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Saat ditemukan, orok bayi itu diketahui tersangkut batu padas kali dengan posisi terlentang membujur ke arah timur, tepatnya di perbatasan Kelurahan Sangkrah, Pasar Kliwon Solo dengan Desa Gadingan, Mojolaban. Wahono yang semula hendak buang hajat di aliran Sungai Bengawan Solo, awalnya mengira daging yang tersangkut dan menyembul dari permukaan air sungai yang dangkal itu merupakan bangkai babi.

Namun, setelah didekati ternyata bangkai itu merupakan orok bayi yang diperkirakan tewas belum lama.

“saya kira bangkai babi, tapi setelah saya dekati ke tengah sungai ternyata orok bayi. Saat saya temukan keadaannya telanjang, tubuhnya masih utuh dan belum membusuk,” katanya ketika dijumpai Espos, di lokasi.

Setelah memastikan bangkai yang ia temukan merupakan orok bayi, Wahono lantas berlari dan menceritakan temuannya ke salah seorang warga, Ny Marsini yang rumahnya persis di bibir sungai serta melapor ke RT dan Bayan.

Mengetahui hal itu, Ny Marsini lantas mengevakuasi orok itu ke tepi sungai.

“Waktu itu saya tidak berani mengangkat bayi itu, apalagi saya melihat ususnya seperti terburai dan beberapa bagian tubuhnya lecet. Menurut bidan yang memeriksa, kemungkinan bayi itu masih berusia 6-7 bulan kandungan,” tukasnya.

Aparat kepolisian Mojolaban yang mendapat laporan temuan orok bayi, lantas datang ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengedentifikasi mayat orok tersebut.

Namun, lantaran TKP Sungai Bengawan Solo berada dalam wilayah Kelurahan Sangkrah, Pasar Kliwon, temuan itu akhirnya diserahkan kepada aparat kepolisian Pasar Kliwon untuk ditindaklanjuti.

ufi/dni

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya