Salatiga (Espos)–Walikota Salatiga, John Manuel Manoppo tidak akan mentolelir adanya pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Jalan Taman Makam Pahlawan, Pasar Raya I dan II begitu Pasar eks-Hasil difungsikan.
Pasar yang dinyatakan selesai pembangunannya oleh rekanan dan mampu menampung 221 pedagang itu direncanakan bisa dioperasikan paling cepat akhir Maret mendatang.
Sayangnya, meski dinyatakan sudah selesai pembangunannya, namun dalam inspeksi yang dilakukan John, Senin (22/2), menunjukkan fakta lain. Sejumlah pekerjaan, seperti pemlesteran emperan toko belum dilakukan. Pengecetan tembok dilakukan secara asal-asalan, dan atap di lantai dua masih bocor.
“Saya dilaporkan bahwa Pasar eks-Hasil segera difungsikan, saya lakukan pengecekan ternyata masih begini, belum selesai,” ujar John ditemui di sela-sela inspeksi.
Meski demikian, John menginginkan agar pasar yang sebelumnya merupakan pertokoan itu segera difungsikan. Sementara pengerjaan penyempurnaan pasar dilakukan sejalan dengan pengoperasian bangunan yang memiliki dua lantai tersebut, lantai pertama berupa kios, sementara lantai dua berupa los. “Jumlah pedagang ada 600-an namun kami membuat pasar yang mampu menampung 700 pedagang, sehingga ada kelebihan 100,” lanjut John.
Sementara Ketua Paguyuban PKL Jalan Taman Pahlawan, Sumiyarti, mengatakan hanya sekitar 500-an PKL saja yang akan tertampung di tiga pasar tersebut. Menyangkut pengoperasian Pasar eks-Hasil, ia menyatakan kondisi bangunan masih belum layak digunakan.
kha
Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
