SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

KUALA LUMPUR- Sebuah restoran di Malaysia menawarkan ‘hidangan’ khusus bagi para pengunjung yang menginginkannya. ‘Hidangan’ itu berupa layanan seks untuk para pelanggan yang ‘lapar’.

Seperti diberitakan harian Malaysia, The Star, Sabtu (11/2/2012), restoran China tersebut berlokasi di Jenjarom, Selangor.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

Ketika polisi menggerebek resto tersebut, polisi memergoki beberapa pelanggan sedang bercinta dengan sejumlah wanita asal China. Hubungan intim itu dilakukan di sebuah ruangan yang diberi partisi-partisi.

Kabarnya, para pelanggan harus membayar 100-200 ringgit (sekitar Rp300.000-Rp600.000) per sesi hubungan seks.

Menurut kepolisian setempat, wanita-wanita China itu telah menyalahgunakan visa mereka dengan tinggal di Malaysia melampaui batas waktu semestinya (overstay).

“Wanita-wanita itu menyalahgunakan visa mereka dengan overstay dan bekerja sebagai pelacur di restoran itu,” kata pejabat kepolisian setempat, Izwan Abd Karim.

“Kami yakin si kasir, seorang warga Malaysia berumur 20-an tahun, merupakan pemilik restoran tersebut,” imbuhnya.

Dalam operasi di restoran mesum itu, polisi menangkap 13 pekerja seks yang berumur antara 21 tahun hingga 50 tahun. Mereka semua kini ditahan di kantor polisi Sg Jarom, Selangor. detikcom

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya