SOLOPOS.COM - Video merekam seorang polisi mengacungkan jari tengah saat terlibat adu argumen dengan pengendara yang mengawal ambulans di kawasan Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, pada Kamis (19/1/2023) sekitar pukul 16.30 WIB. Video itu viral di media sosial. (Tangkapan layar rekaman video di Twiiter/Solopos.com)

Solopos.com, SOLO–Seorang polisi viral di media sosial setelah terlihat mengacungkan jari tengah sambil berkendara kepada pengendara yang mengawal ambulans di Jakarta Selatan. Video aksi tak terpuji itu viral di Twitter pada Jumat (20/1/2023).

“Tak trima disalip Ambulans, Oknum Polisi di Tebet marah2 hingga acungkan jari tengah ke pengendara motor yg sedang memandu ambulans,” tulis akun Twitter @WagimanDeep212_ yang dipantau Solopos.com, Selasa (24/1/2023).

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Dalam video berdurasi 30 detik tersebut, perekam beradu argumen dengan polisi tersebut dalam posisi keduanya berkendara. Perekam bertanya kepada petugas itu bersedia membantu mengawal ambulans agar perjalannya lancar atau tidak.

“Bapak mau bantuin ngga? Petugas mau bantuin ngga?” ucap perekam itu.

Namun, petugas bersangkutan justru mengacungkan jari tengah sebagai isyarat yang berkonotasi buruk. Sontak perekam berucap bahwa dirinya tindakan polisi tersebut sudah terekam.

“Saya rekam nih,” ulas perekam itu.

Perdebatan di jalan dalam posisi keduanya berkendara terus berlanjut. Video merekam petugas dan perekam saling memperhatikan pelat nomor. Polisi itu mengucapkan sesuatu tetapi tidak terdengar. Audio yang terdengar hanya ucapan si perekam.

“Ngomong petugas bukannya bantuin malah maki-maki doang. Bantuan kagak, maki-maki doang, dasar,” ucap perekam.

Dikutip dari Bisnis.com, Selasa, peristiwa tersebut terjadi di kawasan Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, pada Kamis (19/1/2023) sekitar pukul 16.30 WIB.

Setelah video tersebut viral, Humas Polres Metro Jakarta Selatan mengonfirmasi polisi yang viral di medsos adalah anggotanya.

Kepada wartawan, Humas Polres Metro Jaksel mengatakan bahwa polisi tersebut kaget mendengar sirine ambulans. Ia akhirnya berkata kasar dan mengacungkan jari tengah.

Kejadian berawal ketika Aipda Riantony Hendrico sedang berpatroli menggunakan sepeda motor. Saat tiba di kawasan Manggarai, ia bertemu dengan sejumlah sepeda motor yang sedang mengawal ambulans yang membunyikan sirene.

“Mendengar sirene tersebut, Riantony merasa kaget sehingga spontan mengucapkan ‘setan lo’, sambil mengacungkan jari tengah ke Fery Tri Guritno selaku pengendara sepeda motor yang melakukan pengawalan ambulans,” kata Humas Polres Metro Jaksel AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Sabtu (21/1/2023).

Setelah viral di media sosial, polisi tersebut dan perekam video bernama Fery Tri Guritno bertemu. Keduanya saling meminta maaf dan memutuskan masalah yang viral di medsos itu berakhir.

“Pada Jumat tanggal 20 Januari 2023, telah terjadi perdamaian antara Aipda Riantony Hendrico dan Fery Tri Guritno,” lanjut Nurma.

Sang perekam yang juga relawan pembuka jalan untuk ambulans kemudian sepakat tidak melanjutkan hal tersebut ke ranah hukum. Ia pun membuat surat pernyataan tidak menuntut dan telah memaafkan perbuatan Aipda Riantony Hendrico. Meski sudah berdamai, Aipda Riantony tetap mendapat sanksi dari instansinya karena tindakannya yang tidak terpuji. Dia diperiksa oleh Propam.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Fakta Video Viral Polisi Acungkan Jari Tengah ke Ambulans yang Menyalip

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya