Video kontroversial seorang siswi SMPN 4 Binjai disiksa temannya beredar di Facebook.
Solopos.com, BINJAI – Kasus penganiayaan terhadap pelajar kembali terjadi. Kali ini, beredar rekaman kekerasan terhadap seorang siswi SMPN 4 Binjai, Sumatra Utara.
Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS
Video ini beredar di Facebook dan situs berbagi video Youtube. video berdurasi 5 menit 46 detik tersebut memperlihatkan seorang siswi tak berdaya saat ditampar, dipukul dan ditendang oleh temannya.
“Kenapa aku harus takut sama kau, guru saja aku tak takut,” teriak perempuan berkerudung yang menganiaya temannya itu. “Kenapa sekarang kau diam? Kemarin saja mulut kau kemana-kemana, kau pikir aku takut sama kau?”
Melihat korban yang hanya diam dan tak melawan membuat siswi ini pun semakin kebakaran jenggot dan dengan senang hati menampar korbannya tersebut berkali-kali. “Ayo tampar lagi biar malu, nanti kita masukan ke Facebook,” teriak rekan pelaku yang kemungkinan besar adalah perekam video tersebut.
Rekaman itu bahkan telah menjadi salah satu video terpopuler di Youtube dengan meraup puluhan ribu penonton.
Dilansir Liputan6, Selasa (9/9/2015), mengetahui adanya kekerasan yang diunggah ke media sosial dan menggemparkan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kota Binjai Anang Wibowo, Senin 7 September kemarin mendatangi pihak sekolah dan langsung memanggil pelajar yang telibat pertengkaran. Sayangnya hanya siswi korban yang bisa dimintai keterangan.
Kendati korban tidak mengalami luka serius, Kepala Dinas Pendidikan Kota Binjai menyayangkan terjadinya tindak kekerasan tersebut.
Dari hasil pemeriksaan, insiden kekerasan yang terjadi akhir pekan lalu ini terjadi karena kesalahan berbicara yang membuat pelaku nekad dan puas menghakimi temannya di taman luar sekolah. Pihak sekolah dan Dinas Pendidikan juga telah memanggil semua pihak terkait, termasuk akan memanggil orangtua siswa agar peristiwa tersebut tak terulang lagi.
Kini kekerasan terhadap sesama siswi SMP ini telah menyebar luas di jejaring sosial, dan menjadi perbincangan masyarakat umum. Mereka menyesalkan adanya tindak kekerasan yang melibati siswi SMP tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
