SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Meski dilarang mendapat remisi, Artalyta Suryani tetap pernah mendapat usulan remisi dari Kakanwil HAM wilayah Banten. Usulan remisi ini, murni karena sesuai aturan, bukan karena adanya suap.

“Naudzubillah Min Zalik, jangan sampai terjadi. Kita benar-benar bekerja profesional,” kata Kakanwil Banten, Poppy Pudjiaswati di Gedung Kemenkum HAM, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (12/1).

Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran

Poppy menegaskan, usulan pemberian remisi ini sudah sesuai aturan. Menurut Poppy, Ayin berkelakuan baik selama berada di LP Tangerang. Di penjara, Ayin sudah dianggap sebagai pemuka. Ayin juga kerap mengajarkan kursus bahasa Mandarin kepada napi-napi lainnya.

Poppy beralasan, dirinya tidak mengetahui jika Ayin tengah dihukum tidak boleh mendapat remisi akibat perbuatannya di rutan Pondok Bambu. Poppy merasa tidak pernah diberitahu soal larangan itu.

“Seharusnya dari Dirjen PAS, pada saat di Pondok Bambu dia (Ayin) ada masalah, harusnya kan diperiksa yah. Diperiksa oleh Karutan, kemudian dikenakan sanksi dengan SK,” tandasnya.

dtc/tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya