SOLOPOS.COM - Mahasiswa baru mencetak rekor Muri mewarnai kain batik terpanjang di halaman Rektorat UNS, Solo, Minggu (21/8/2022). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO—Ada program studi baru dibuka di Fakultas Informatika dan Sains Data Universitas Sebelas Maret atau Fatisda UNS Solo, yaitu prodi strata-I (S1) Sains Data.

Dekan Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Data UNS, Harjana, mengatakan prodi Sains Data membuka pendaftaran mahasiswa baru di 2023. “Tahun ini ada prodi baru S1 Sains Data dan sudah ada yang daftar,” kata dia ketika ditemui Solopos.com di kantornya, Kamis (8/3/2023).

Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran

Dia menjelaskan saat ini prodi S1 Sains Data diperkirakan membuka kuota sebanyak 50 kursi. Calon mahasiswa sudah bisa mendaftar melalui tiga jalur, di antaranya SNMP berbasis rapor, SNBT berbasis tes, dan jalur mandiri dari kampus. “Ini sudah dibuka [pendaftaran] dan sudah diumumkan di SBMP,” kata dia. 

Dia mengatakan secara umum prodi tersebut diharapkan menghasilkan lulusan bidang Sains Data terapan khususnya untuk Artificial Intelligent Engineering. Adapun prospek lulusan yang diharapkan mampu menjadi data architect, data engineer, data analyst, data scientist, technopreneur, dan akademisi.

Harjana menjelaskan data architect merupakan kemampuan merancang aplikasi sains data serta merancang workflow proses dan model data. “Sehingga data dapat dikelola oleh entitas data dan sistem TI [teknologi informasi] yang berbeda secara fisik,” kata dia.

Selain itu, lulusan bisa menjadi data engineer yang diharapkan memiliki kemampuan mengembangkan platform data, mulai dari merancang arsitektur database serta memelihara infrastruktur data di suatu perusahaan. “Jadi kita siapkan praktisi dan arahkan ke perusahaan,” ujar dia.

Lalu untuk Data Analyst, Harjana menjelaskan lulusan diajarkan hingga memiliki kemampuan mengelola database. “Termasuk menjaga konsistensi data, seperti merancang visualisasi data sehingga mampu menganalisis data-data tersebut dan menyajikan dalam bentuk yang mudah dimengerti,” kata dia.

Mahasiswa juga disiapkan menjadi data scientist yang diharapkan memiliki kemampuan memahami data, mengelola data dalam jumlah besar, dan menggabungkan sumber data. “Sehingga mampu memproses data yang besar menggunakan berbagai cara termasuk algoritma,” kata dia.

Sehingga, kata Harjana, lulusan bisa menemukan solusi dari suatu masalah yang kompleks khususnya dalam bidang biomedis, keuangan, dan pertanian. Tidak hanya praktisi, menurutnya mahasiswa bakal disiapkan menjadi pengusaha atau technopreneur.

“Diharapkan nanti setelah lulus memiliki kemampuan menggunakan kreativitasnya untuk membangun bisnis. Berdasarkan pengetahuan dan keterampilan analisis data yang dimiliki, bisa saja nanti mendirikan startup atau jadi konsultan,” jelas dia.

Terakhir, Harjana mengatakan lulusan juga disiapkan menjadi akademisi yang memiliki kemampuan menjadi pengajar dan melakukan penelitian. Bagi yang berbakat di bidang akademik akan diarahkan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

“Lulusan yang seperti ini biasanya memiliki kemampuan menerapkan metode-metode komputasi cerdas dalam penelitian dan melakukan modifikasi terhadap metode yang sudah ada. Sehingga muncul temuan baru di bidang Sains Data,” kata dia.

Calon mahasiswa yang meminati prodi baru tersebut, setidaknya diperlukan pengetahuan yang mumpuni tentang matematika dasar dan teknologi informasi. Harjana mengatakan mahasiswa akan belajar mengenai teknologi komputer. “Nanti lulusan bergelar Sarjana Komputer atau S.Kom,” tambah dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya