UN Online di Kulonprogo, Dinas Pendidikan akan mengajukan dua sekolah untuk ujicoba
Harianjogja.com, KULONPROGO – Dinas Pendidikan Kulonprogo mengusulkan dua sekolah menengah kejuruan untuk menjadi sekolah percontohan pelaksana Ujian Nasional (UN) Online.
Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit
Kedua sekolah tersebut, yakni SMK Negeri 1 Pengasih dan SMK Negeri 2 Pengasih.
“Kalau melihat fasilitas pendidikan yang dimiliki kedua sekolah ini, relatif cukup lengkap. Jadi kami mencoba untuk mengusulkannya,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kulonprogo Sumarsana, Sabtu (7/2/2015) lalu.
Sumarsana mengatakan, UN Online menjadi terobosan baru pelaksanaan ujian yang memanfaatkan teknologi. Untuk itu, pihaknya telah melakukan kordinasi dan mesurvei peralatan serta kesiapan di sekolah-sekolah tersebut.
Dia mengungkapkan, dari sekian banyak sekolah, hanya dua SMK ini yang siap.
“Sementara yang memang benar-benar siap adalah SMK. Sedangkan untuk SMA, karena adanya keterbatasan peralatan, terutama komputer, maka belum dinyatakan siap,” papar Sumarsana.
Usai menghentikan pelaksanaan Kurikulum 2013, pemerintah telah mengumumkan sistem ujian nasional terbaru secara online.
Sumarsana menjelaskan, ujian tersebut menggunakan sistem yang hampir sama dengan ujian masuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Siswa tidak lagi repot-repot membawa peralatan tulis saat menempuh ujian tersebut.
“Butuh kesiapan fasilitas penunjang selain komputer. Jaringan internet juga harus baik agar pelaksaan UN Online lancar. Kami baru usulkan dan saat ini sedang menanti verifikasi dari pemerintah pusat,” tandas Sumarsana.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
