Solopos.com, PURWOKERTO — Sebanyak 30 wartawan dari sejumlah wilayah di Jawa Tengah, Jawa Timur dan D.I. Yogyakarta dinyatakan kompeten dalam uji kompetensi yang digelar Dewan Pers di Hotel Aston Purwokerto, Jawa Tengah, Jumat-Sabtu (27-28/10/2023).
Sementara itu dua wartawan dinyatakan belum kompeten dan bisa mengulang uji kompetensi paling cepat enam bulan ke depan.
Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS
Uji kompetensi wartawan (UKW) Dewan Pers tersebut menggandeng dua lembaga uji yakni PT Aksara Solopos dan UPN Veteran Yogyakarta.
Koordinator UKW UPN Veteran Yogyakarta, Susilastuti, mengatakan dua wartawan yang belum kompeten tersebut diuji oleh pihaknya.
“Kami menguji 17 wartawan dan yang dinyatakan kompeten sedangkan dua wartawan belum kompeten,” ujar salah satu dosen di UPN Veteran Yogyakarta itu.
UPN Veteran menguji 17 wartawan yang berasal dari Kompas.com (12 orang), headline.co (1 orang), Suara Aisyiyah (1 orang), seribuparitnews.com (1), plusminus.clik (1), dan banyumasekspres.id (1).
Sementara itu Koordinator Penguji PT Aksara Solopos, Bambang Aris Sasangka, menyatakan pihaknya menguji 15 wartawan dan seluruhnya dinyatakan kompeten.
Sesuai seleksi administrasi seharusnya ada 18 jurnalis yang bakal diuji oleh PT Aksara Solopos.
Namun dua wartawan tidak hadir ke lokasi acara sehingga secara otomatis dinyatakan belum kompeten.
“Satu lagi wartawan didiskualifikasi karena tidak ikut pra UKW sehari sebelumnya. Pra UKW ini merupakan syarat wajib sebelum wartawan menjalani UKW,” tandas salah satu manajer konten di Solopos Media Group (SMG) tersebut.
Ke-15 wartawan yang mengikuti UKW di PT Aksara Solopos berasal dari serayunews.com, aboutmalang.com, solopos.com, indoraya.news, kompas.com, editor.id, harian7.com, dimensinews.co.id, ketik.co.id, suaraindonesia.id, kabarcenter.com, investigasi.news, lensanusantara.co.id dan Koran Kebumen Ekspres.
Selain Bambang Aris Sasangka, penguji dari PT Aksara Solopos yang terlibat dalam UKW di Purwokerto adalah Yonantha Candhra Premana dan Abu Nadzib.
Setelah UKW Purwokerto, lanjut Bambang, PT Aksara Solopos atas seizin Dewan Pers bakal menggelar uji kompetensi secara mandiri di Solo pada akhir November 2023.
Sedangkan dari UPN Veteran Yogyakarta pengujinya adalah Susilastuti, Agung Prabowo dan Arif Wibowo.
Perwakilan dari Dewan Pers, Suprapto, saat memberikan pidato dalam penutupan UKW menyatakan uji kompetensi yang digelar pihaknya diharapkan bisa menyaring wartawan yang benar-benar profesional dan yang tidak.
Ia menekankan pers yang sehat hanya dihuni oleh wartawan-wartawan kompeten.
“Siapa wartawan yang kompeten itu? Mereka adalah orang-orang yang paham Undang-Undang Pers, paham kode etik, tahu alat kerja, punya skill,” tandas Suprapto.
Wartawan yang kompeten, lanjut Suprapto, harus mampu menghasilkan berita yang punya roh dan getaran dalam setiap tulisannya.
Menurutnya, wartawan yang kompeten selalu mengedepankan perilaku yang baik di lapangan.
“Dia ke lapangan cari berita bukan cari yang lain,” katanya.
Terakhir, Suprapto mengucapkan selamat kepada wartawan yang dinyatakan kompeten dan memotivasi yang belum kompeten.
Mereka yang belum kompeten mempunyai kesempatan untuk mengikuti UKW kembali paling cepat enam bulan ke depan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
