SOLOPOS.COM - UKSW berpartisipasi dalam pameran dan konferensi Asia-Pacific Association for International Education (APAIE) 2023 yang diselenggarakan di Queen Sirikit National Convention Center, Bangkok, Thailand.

Solopos.com, SALATIGA – Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga mengambil bagian dalam kegiatan pameran dan konferensi Asia-Pacific Association for International Education (APAIE) 2023 yang diselenggarakan di Queen Sirikit National Convention Center, Bangkok, Thailand, belum lama ini. Mahidol University menjadi host kegiatan yang berlangsung selama lima hari ini.

Delegasi UKSW yang hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Kealumnian Yafet Yosafet Wilben Rissy, S.H., M.Si., LLM, Ph.D. (AFHEA)., Direktur Direktorat Kerja Sama Dian Toar Getroidester Sumakul, S.Pd, M.A., dan salah satu staf Direktorat Kerja Sama Meta Sekar Dewani, S.Pd.

Ditemui seusai mengikuti kegiatan APAIE 2023, Dian Toar Getroidester Sumakul mengungkapkan kegiatan tersebut diikuti sedikitnya 2.650 peserta dari berbagai negara di kawasan Asia Tenggara dan Asia lainnya seperti Jepang, Korea, dan India. Sejumlah negara dari benua Eropa, Amerika dan Australia, serta negara New Zealand juga turut mengikuti pameran dan konferensi ini.

“Dalam kesempatan ini, para peserta dapat bertemu dengan perwakilan universitas dari berbagai penjuru dunia dalam rangka menjalin kolaborasi dan kerja sama,” imbuhnya.

Kerja Sama Konkret

Lebih lanjut, Dian Toar Getroidester Sumakul menjelaskan target yang ingin dicapai UKSW Salatiga melalui kegiatan ini yaitu menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan mengembangkan jejaring dengan berbagai universitas di luar negeri guna menuju world class university.

Selain mengikuti berbagai pertemuan yang diselenggarakan oleh panitia, UKSW juga membuka stand untuk melakukan promosi dan penawaran kerja sama. Peluang kerja sama pendidikan yang ditawarkan antara lain student exchange, research collaboration, publication, scholarship schemes, summer program dan kerja sama lainnya.

Tidak pulang dengan tangan hampa, Wakil Rektor Kerja Sama dan Kealumnian telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) sebagai bentuk kerja sama konkret dengan Assam Down Town University, Guwahati, India; Chandigarh University, India; St. Cloud State University, USA, serta North Eastern Mindanao state University, Philippines. Selain itu, Letter of Interest kepada Universiti Teknologi Petronas, Malaysia.

UKSW Teken MOU
Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Kealumnian Yafet Yosafet Wilben Rissy, S.H., M.Si., LLM, Ph.D. (AFHEA)., menandatangani MoU dengan St. Cloud State University, USA.

Percepatan Internasionalisasi UKSW

Yafet Yosafet Wilben Rissy menuturkan keikutsertaan UKSW Salatiga dalam kegiatan APAIE 2023 adalah kesempatan bagi UKSW untuk mengadakan pertemuan yang strategis, membangun kemitraan dan kolaborasi serta memperluas jaringan secara global.

“Sudah sejak lama UKSW membangun jejaring di lingkup global. Keterlibatan UKSW dalam kegiatan APAIE 2023 merupakan salah satu upaya percepatan internasionalisasi setelah meraih akreditasi unggul,” terangnya.

Menurut Yafet Yosafet Wilben Rissy, demi menindaklanjuti kerja sama yang terbentuk melalui kegiatan APAIE 2023, UKSW telah menghubungi setidaknya 40 universitas dari luar negeri untuk memulai kerja sama baru termasuk mengaktifkan kembali kerja sama yang sempat terhenti sebelumnya.

Selain itu, UKSW telah melakukan penjajakan kerja sama dengan Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM) dan Petronas University di bidang ekonomi dan bisnis serta teknologi informasi, kolaborasi riset dan pertukaran mahasiswa. Ia menambahkan pembicaraan lanjutan untuk kerja sama yang lebih konkret akan kembali dilakukan.

“Kerja sama lainnya, UKSW dengan Kwansei Gakuin University (KGU) kembali bersepakat dan memantapkan kerja sama khususnya yang terkait dengan pengiriman mahasiswa S2 dan S3 ke KGU dalam bidang Biotechnology dan Business,” pungkasnya.

Rekomendasi
Berita Lainnya