SOLOPOS.COM - Ilustrasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). (JIBI/Solopos/Antara)

Ujian nasional jenjang SMA tahun ini diikuti 921.000 peserta atau meningkat 900 persen dibandingkan tahun lalu.

Solopos.com, JAKARTA–Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengatakan peserta ujian nasional berbasis komputer (UNBK) SMA 2016 mencapai 921.000 peserta atau meningkat sekitar 900 persen dibandingkan 2015.

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

“Tahun lalu peserta sebanyak 107.000 anak, tahun ini meningkat menjadi 921.000 jadi naik kira-kira 900 persen dan alhamdulillah berjalan lancar,” kata Anies Baswedan di Gedung Utama Kementerian Sekretariat Negara Jakarta seperti dilansir Antara, Kamis (7/4/2016).

Ia mengakui penyelenggaraan UNBK SMA belum sempurna tapi hampir sempurna karena ada empat server yang bermasalah tetapi kemudian dapat langsung diperbaiki. Anies menyebutkan selain di tingkat SMA, pada 2016 ini juga akan ada UNBK untuk tingkat SMP.

Ia menyebutkan ketidaksempurnaan penyelenggaraan UNBK kebanyakan karena masalah teknis, masalah yang sering dihadapi adalah jaringan. “Misal sudah persiapan ujian dilaksanakan, ternyata listrik bermasalah sehingga harus diganti pakai genset atau karena servernya mendadak down sehingga diganti server back up dan perlu waktu setengah jam untuk membuat server back upnya berfungsi,” ujar dia.

Ia mengatakan meskipun belum sempurna namun tidak ada satu anak pun yang dirugikan. “Itu kejadiannya kalau dihitung persentase hanya 0,003 persen. Jadi dari 921.000 peserta kejadian bermasalah kecil,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya