SOLOPOS.COM - Foto Uang NKRI (JIBI/Solopos/Liputan6)

Solopos.com, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) akan menerbitkan uang baru pada 17 Agustus mendatang, bernama uang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pecahan Rp100.000 jadi satu-satunya yang akan mendapati label baru tersebut.

Jelang peluncurannya, Uang NKRI jadi salah satu yang paling banyak di cari di situs Google. Data Google Trends, Kamis (14/8/2014), mengungkap, kata kunci “Uang NKRI” jadi yang paling banyak dicari.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Di Google, jika Anda mengetik kata kunci “Uang NKRI” maka akan tampak sejumlah gambar konsep uang NKRI yang tak resmi. Bahkan beberapa diantaranya ada pecahan Rp200.000 yang sejatinya bukan resmi dari BI.

Dilansir Detik, Kamis (14/8/2014), untuk diketahui, yang berbeda dalam wujud uang baru ini terletak pada tulisan yang ada dalam mata uang tersebut yang bertuliskan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari sebelumnya tertulis Bank Indonesia.

Selain itu, dalam uang baru terdapat dua tanda tangan yaitu Gubernur BI Agus Martowardojo dan Menteri Keuangan Chatib Basri dari sebelumnya yang hanya ada tanda tangan Gubernur BI.

Dikutip Solopos.com dari Liputan6.com, Jumat (15/8/2014), Deputi Dewan Gunernur Bank Indonesia, Ronald Waas mengungkapkan, Uang NKRI secara keseluruhan tidak jauh berbeda dengan emisi lama yang telah beredar selama ini.

Ronald juga mengungkapkan setidaknya ada beberapa perbedaan yang ada di uang NKRI ketimbang uang lama meski secara keseluruhan terlihat sama. Perbedaan tersebut diantaranya adalah:

  • Ada tulisan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  • Uang NKRI akan ditandatangani oleh Gubernur BI dan Menteri Keuangan.
  • Sementara uang yang sekarang ditandatangani Gubernur dan Deputi Gubernur BI.
  • Pecahan mata uang tetap sama seperti uang rupiah yang sekarang beredar.
  • Tetap ada gambar pahlawan.
  • Lebih susah dipalsukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya