Jakarta–Tumpukan material lahar dingin berupa batu, pasir maupun lumpur menggunung setinggi 3 meter di jalur utama Magelang-Jogjakarta. Material tersebut terbawa arus banjir lahar dingin yang menerjang Kali Putih, Desa Jumoyo, Kecamatan Salam, Magelang, Jawa Tengah.
Tumpukan tersebut menggunung sekitar 800 meter panjangnya. Alat berat yang diterjunkan khusus untuk membersihkan jalur pun terpaksa dihentikan untuk sementara.
Promosi BRI Kembali Gelar Program Pemberdayaan Desa Melalui Program Desa BRILiaN 2024
Menurut informasi dari warga setempat, alat itu bekerja sejak banjir lahar dingin menerjang Kali Putih, Minggu (9/1) hingga tengah malam. “Ada kesepakatan antara polisi, linmas dan Jasa Marga untuk menghentikan pembersihan. Belum tahu kapan akan dilanjutkan,” ujar salah satu warga, Senin (10/1).
Pantauan, cuaca sekitar Kali Putih panas dan cerah. Terlihat ribuan warga mengerumuni tumpukan material. Mereka bahkan rela berjalan kaki sejauh 500 meter untuk menyaksikan material yang menggunung.
dtc/tiw
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
