SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Temanggung (Solopos.com)--Kecelakaan maut terjadi di Kabupaten Temanggung, Senin (7/3/2011). Tabrakan antara truk bermuatan cabai dengan minibus Suzuki APV di jalur Parakan-Kendal mengakibatkan tiga orang tewas dan empat korban luka.

Ketiga korban tewas adalah penumpang dan sopir Suzuki APV warga Jogotirto, Berbah, Kabupaten Sleman, DIYogyakarta, yakni Slamet,60, sopir Suzuki APV Suharjo, 50, keduanya saat ini berada di PKU Muhammadiyah Parakan dan Diah Retno Wahyu Rukmini, 58,yang diawa ke RSK Ngesti Waluyo Parakan.

Promosi Cerita Penjual Ayam Kampung di Pati Terbantu Kredit Cepat dari Agen BRILink

Adapun empat korban luka, yakni sopir truk, Rahmat Ihsan, 27, warga Salaman, Kabupaten Magelang yang mengalami patah tulang dan dirawat intensif di RS PKU Muhammadiyah, serta tiga lainnya merupakan penumpang Suzuki APV meliputi Yeni Novita, 37, Antariksa Lutfi,7, dan Galih,25. Ketiganya dirawat di RSK Ngesti Waluyo.

Rahmat menuturkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Kecelakaan berawal saat truk bernomor polisi AB 8024 AK yang dikemudikannya melaju dari arah Parakan menuju Jakarta. Di depan SPBU Ngadirejo, kendaraan itu berpapasan dengan sebuah bus yang melaju dari arah Kendal.

Namun mobil APV nomor polisi AB 1805 PF di belakang bus tersebut tiba-tiba nyelonong ke kanan sehingga tabrakan tidak terelakkan. “Saya sudah coba banting kemudi ke kiri, tetapi tetap saja bertabrakan,” jelasnya, Senin (7/3/2011).

Ia menduga, saat itu sopir APV mengantuk karena posisinya tidak akan mendahului kendaraan lain tetapi tiba-tiba nyelonong ke kanan. Ia sendiri tidak ingat kejadian selanjutnya, karena saat tersadar, ia sudah berada di rumah sakit.

Hingga berita ini diturunkan, petugas Polres Temanggung masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kejadian kecelakaan tersebut. Dugaan sementara, sopir APV dalam keadaan mengantuk saat mengemudi.

Harjo/JIBI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya