SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarang (Solopos.com)--Truk pengangkut bahan kimia dengan nomor polisi W 8640 B yang dikemudikan Kamim, 41, terguling setelah menabrak tiang listrik di tepi Jalan Raya Jrakah Semarang, Jumat, sekitar pukul 11.30 WIB.

Truk yang terguling tersebut menimpa tiga unit mobil yakni kendaraan angkota jurusan Johar-Mangkang H 1010 AY, mobil bak terbuka G 1679 RC dan Honda Jazz H 9156 BM.

Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, kecuali seorang perempuan penumpang angkota yang mengalami luka ringan pada bagian kaki sebelah kanan dan saat ini telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tugurejo Semarang.

Seluruh mobil yang tertimpa truk yang hendak mengirim bahan kimia berbentuk serbuk dan cair dari Jakarta ke Surabaya tersebut mengalami rusak parah.

Menurut keterangan pengemudi truk yang diamankan di Markas Kepolisian Sektor Tugu, truk yang dikemudikannya mengalami kerusakan pada bagian rem setelah berhenti di lampu pengatur lalu lintas sekitar 100 meter dari tempat kejadian.

“Setelah mengetahui rem tidak berfungsi dengan baik, saya memutuskan mengarahkan kemudi truk ke arah kiri dan menabrakkan ke tiang listrik karena lalu lintas di depan cukup padat,” kata warga Kota Gresik, Jawa Timur itu.

Ia menuturkan sebelum menabrak tiang listrik, kernet truk, Puji, 35, sempat mengganjal roda truk dengan kayu namun truk tetap melaju meskipun dengan kecepatan sekitar 20-30 kilometer per jam.

Setelah menabrak tiang listrik di sebelah kiri, truk yang melaju dari arah barat terguling ke kanan dan menimpa tiga mobil yang sedang melaju pelan.

Pengemudi Honda Jazz, Dwi Nur Hutomo, 21, warga Jalan Lempongsari Semarang, mengemukakan setelah tahu truk yang melaju di sebelah kiri menabrak tiang listrik dan akan terguling ke kanan, dirinya langsung keluar dari pintu sambil menarik rekannya yang duduk depan.

“Kalau tidak saya tarik ke kanan, kemungkinan rekan saya akan terluka karena tertimpa bak truk yang terguling,” ujarnya.

Kapolsek Tugu Kompol Sri Hartono yang berada di lokasi kejadian menyatakan pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan yang melibatkan empat kendaraan tersebut.

“Dari hasil penyelidikan sementara dan keterangan saksi termasuk pengemudi truk, kecelakaan ini disebabkan rem truk yang tidak berfungsi dengan baik sehingga melaju tidak terkendali,” terangnya.

Kecelakaan yang terjadi di jalur padat tersebut sempat memacetkan arus lalu lintas hingga beberapa kilometer, baik dari arah barat maupun timur karena banyaknya pengguna jalan yang ingin menyaksikan keempat kendaraan yang belum dievakuasi dari tempat kejadian.

(Antara/nad)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya