SOLOPOS.COM - Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Robert O. Blake Merayakan Hari Kemerdekaan Negaranya di Jakarta

Travel warning Amerika Serikat agar warganya waspada di Surabaya diduga terkait dengan ancaman ISIS yang pengaruhnya sampai di berbagai negara.

Solopos.com, JAKARTA — Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) mengeluarkan peringatan bahaya bagi warganya di Surabaya agar meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman yang akan datang.

Promosi BRI Meraih Dua Awards Mobile Banking dan Chatbot Terbaik dalam BSEM MRI 2024

Tidak dijelaskan secara rinci penyebab munculnya peringatan tersebut. Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Jenderal (Purn) A.M. Hendropriyono, menganalisa peringatan bahaya yang dikeluarkan Kedubes AS di Indonesia berkaitan dengan kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di mana warga Indonesia ada yang terlibat.

“Itu kan kaitannya sama kegiatan ISIS. Karena itu, dalam rumusan analisa ancaman itu, kewaspadaan terhadap ISIS masih mengemuka. Itu bukan karena ada travel warning dari Amerika atau lainnya,” kata Hendropriyono seusai bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Senin (5/1/2014).

Tetapi, lanjutnya, ancaman itu masih dianalisa lebih dalam untuk mengetahui kebenarannya. Yang jelas, ISIS yang saat ini berubah nama menjadi Islamic State (IS) itu masih mengemuka sebagai ancaman ke depan.

Sebenarnya ancaman tersebut bisa diantisipasi dengan cara berpegang teguh terhadap konstitusi dan Undang Undang Dasar 1945. Selain itu, pemerintah harus selalu membina dan menyadarkan seluruh bangsa, termasuk umat Islam, mereka tidak bisa diadu domba atau dipergunakan untuk kepentingan politik.

“Yang kita tahu dan harus selalu pegang teguh adalah ancaman itu berbahaya terhadap bangsa kita atau tidak. Dan ini kita anggap berbahaya, maka dari itu kita harus mengambil langkah mencegah berkembangnya ancaman yang potensial menjadi ancaman nyata,” jelas Hendropriyono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya