SOLOPOS.COM - KA Madiun Jaya (Dok/Solopos)

KA Madiun Jaya (Dok/Solopos)

KA Madiun Jaya (Dok/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Ratusan pengguna kereta api (KA) komuter Solo-Jogja kembali mengeluh dengan kacaunya perjalanan KA komuter, baik Sriwedari, Madiun Jaya maupun Prambanan Ekspress (Prameks), Rabu (16/10/2013).

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

Dari informasi yang dihimpun dari sejumlah pengguna KA komuter, selain pembatalan tiga perjalanan KA Sriwedari dan Madiun Jaya, beberapa perjalanan KA Prameks juga banyak yang terlambat.
Kendati demikian, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daops VI Jogja memastikan hanya KA Sriwedari dan Madiun Jaya yang dibatalkan.

“Tiga perjalanan KA Prameks tetap normal,” kata Manager Humas PT KAI Daops VI Jogja, Sumarsono, ketika dikonfirmasi Solopos.com, Rabu.

Koordinator Pramekers Solo-Jogja (Prasojo), Kuncoro, mengaku sangat kecewa dengan pelayanan PT KAI Rabu kemarin. Tidak adanya AC dan perbaikan mesin, kata Kuncoro, selalu menjadi alasan PT KAI.

“Saya terpaksa naik bus tadi. Perjalanan KA Prameks pukul 05.30 WIB dari Balapan dan KA Sriwedari pukul 07.00 WIB batal semua. Malah informasinya kereta baru datang pukul 09.00 WIB. Setelah itu saya tidak tahu lagi, karena akhirnya saya naik bus,” kata Kuncoro.

Selain naik bus sebagai alternatif ke Jogja, lanjut Kuncoro, ada beberapa penumpang yang terpaksa akhirnya naik motor atau taksi secara patungan.

“Yang kasihan itu kan yang mau turun di Bandara Adisucipto Jogja. Sudah memperhitungkan waktu dengan keberangkatan pesawat, ternyata kereta terlambat. Akhirnya ada yang pilih naik taksi supaya lebih cepat.”

Calon penumpang lain asal Jebres Solo, Santi, juga mengalami kekecewaan serupa. Dia berencana naik KA Prameks dari Solo pukul 05.30 WIB. Tetapi, begitu tiba di Stasiun Balapan pukul 05.20 WIB, petugas loket mengatakan bahwa tiket sudah habis.

“Untuk jam selanjutnya [KA Sriwedari] batal jalan. Yang berangkat sekitar pukul 11.00 WIB pun tidak ada kepastian,” ujar Santi. Dengan ketidakpastian itu, ia pun akhirnya memilih naik sepeda motor ke Jogja.

Sumarsono, menegaskan pembatalan perjalanan KA komuter Solo-Jogja dan sebaliknya hanya terjadi pada KA Sriwedari. Prameks, menurut dia, tetap jalan pada 05.30 WIB, 13.00 WIB, dan 16.20 WIB. Sementara dari Solo, KA Sriwedari berangkat pada pukul 06.00 WIB, 07.10 WIB, dan 14.30 WIB.

“Semuanya batal karena ada perbaikan mesin. Ada gangguan pada mesin dan AC.” Sementara, untuk KA Madiun Jaya relasi Jogja-Madiun yang sering dipakai sebagai alternatif jika Sriwedari dan Prameks penuh, juga rencananya akan dibatalkan hingga 21 Oktober. Kasusnya juga sama, kereta akan menjalani maintenance.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya