SOLOPOS.COM - CEO Air Asia Tony Fernandez (kedua dari kiri) menyerahkan jenazah pramugari Airasia QZ 8501 Khairunisa Haidar Fauzi pada pihak keluarga di Kelurahan Pipa Reja, Kemuning, Palembang, Jumat malam (2/1/2015). Jenazah Khairunisa diserahkan langsung oleh CEO Airasia Tony Fernandes. (JIBI/Solopos/Antara/Feny Selly)

Tragedi Airasia QZ 8501 menerbitkan duka, pramugari cantik Khairunisa tewas. Jenazahnya dimakamkan Jumat malam.

Solopos.com, PALEMBANG Pemakaman pramugari cantik korban kecelakaan pesawat Airasia QZ 8501 Kharunisa Haidar Fauzi berlangsung, Jumat (2/1/2015) malam. Proses pemakaman pramugari di permakaman keluarga, kawasan Jl. Bukit Lama, Palembang itu berlangsung sekitar dua jam dalam cuaca cukup cerah dengan penerangan betenaga genset.

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

Pelaksanaan pemakaman itu disaksikan CEO Airasia Tony bersama sejumlah pilot dan pramugari Airasia. Tony dalam kesempatan itu mengatakan sudah menjadi kewajibannya mengantarkan Khairunisa yang merupakan salah seorang dari 162 korban kecelakaan pesawat maskapai penerbangan yang dikelolanya ke tempat peristirahatan terakhir di tanah kelahirannya, Palembang.

“Khairunisa adalah bagian dari keluarga besar Airasia, semoga dengan kehadiran saya bersama rekan-rekan kerjanya di pemakaman ini dan iringan ribuan doa pengantar lainnya dapat dengan tenang di peristirahatan terakhir ini,” ujarnya sambil menangis tersedu-sedu didampingi kedua orang tua Kharunisa, Haidar Fauzi dan Rohana.

Ribuan Kerabat
Selain CEO AirAsia dan rombongan serta ribuan keluarga besar, tetangga, dan teman-teman sepermainan serta kuliah korban di Universitas Sriwijaya, hadir pula di pemakaman itu Wakil Gubernur Sumatra Selatan, H. Ishak Mekki dan Ketua DPRD Palembang Darmawan, serta Plt Wali Kota Palembang Harnojoyo.

Plt Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan, pihaknya turut berduka cita atas terjadinya musibah pesawat Airasia hilang kontak yang mengakibatkan seorang warganya, Khairunisa, meninggal dunia. Dia juga memberikan apresiasi sehingga pesawat Airasia ditemukan, beserta jasad korbannya.

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu melakukan proses evakuasi, pengidentifikasian, hingga pengiriman jenazah korban ke Palembang dan pelaksanaan pemakaman secara agama Islam pada malam ini.”

Sementara bagi kedua orang tua korban, Haidar Fauzi dan Rohana, serta kakak korban yang merupakan putri bungsu tiga bersaudara itu, ia mengharapkan ikhlas menerima cobaan ini. “Semoga mendapat kekuatan dari Allah SWT,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya