SOLOPOS.COM - ILUSTRASI (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

ILUSTRASI (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

SOLO--Jumlah kepulangan tenaga kerja Indonesia (TKI) melalui Bandara Adi Soemarmo, Solo sepanjang tahun 2008 sampai dengan Mei 2012 terus tergerus. Padahal, Bandara Adi Soemarmo Solo adalah satu-satunya bandara di Jateng-DIY yang memiliki terminal khusus TKI dengan layanan dan fasilitas lengkap.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Kepala Badan Pelayanan Penempatan dan Perlindungan TKI (BP3TKI) Jateng, AB Rahman, Kamis (19/7/2012), mengakui kondisi tersebut. Menurut dia, penurunan jumlah kepulangan TKI melalui bandara Solo dipengaruhi oleh pembukaan rute Semarang-Kuala Lumpur oleh Airasia per Februari 2012.

Dari data yang diperoleh Solopos.com, jumlah kepulangan TKI melalui bandara Solo tahun 2008 sebanyak 16.868 orang, tahun 2009 sebanyak 33.155 orang, tahun 2010 turun menjadi 32.776 orang, 2011 turun lagi hanya 28.736 orang. Sampai dengan Mei 2012, jumlah kepulangan melalui bandara Solo hanya 6.544 orang.

Sementara itu, Koordinator Terminal TKI Bandara Adi Soemarmo Solo, Hafid mengatakan sejak Airasia membuka rute penerbangan langsung Semarang-Kuala Lumpur, kondisi terminal TKI Solo semakin lengang. Menurut dia, sepanjang Januari-Mei 2012 ini pengakses Terminal TKI Solo terus menurun hingga 50% setiap bulannya. “Kira-kira terus menyusut sampai 50%. Apalagi, sempat ada moratorium TKI ke Malaysia. Dampaknya sangat terasa,” kata Hafid.

Dia memperhitungkan, pada tahun lalu rata-rata sebanyak 2.000 TKI asal Malaysia dan Singapura turun di Terminal TKI Bandara Adi Soemarmo Solo, tiap bulannya. Akan tetapi, sepanjang semester I tahun ini jumlahnya turun drastis menjadi 1.500 orang hingga 1.700 orang per bulan.

Rencana penutupan rute penerbangan Solo- Kuala Lumpur, lanjut Hafid membuat dia semakin khawatir terhadap kondisi terminal tersebut. Terutama kelangsungan fungsi seluruh fasilitas-fasilitas yang tersedia di Terminal TKI. “Kami berharap Airasia meninjau kembali rencana penutupan rute Solo-Kuala Lumpur. Khawatirnya, jumlah TKI yang mendarat ke lokasi ini dipastikan semakin tergerus. Karena, Airasia adalah maskapai yang paling banyak bawa TKI ketimbang Silk Air.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya