SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta--Sejak diajukan sebagai calon tunggal Kapolri, Komjen Pol Timur Pradopo selalu dikaitkan dengan kasus tragedi Trisakti.

Timur mempersilakan semua pihak untuk mengevaluasi kasus itu.

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI

“Saya kira itu kan proses panjang, semua bisa mengikuti dan silakan dari proses itu untuk dievaluasi,” kata Timur usai acara pisah sambut Kabaharkam di Aula Baharkam Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jaksel, Rabu (6/10).

Komnas HAM pernah memanggil Timur Pradopo terkait kasus tragedi Trisakti. Namun, Timur tidak pernah memenuhi panggilan tersebut.

Ketika ditanya mengenai ketidakhadirannya saat dipanggil Komnas HAM terkait kasus Trisakti, Timur menjawab diplomatis.

“Itu yang berkaitan dengan masalah hukum, hukum itulah yang kita ikuti. Terimakasih ya,” ujar Timur.

Terkait kedekatan dengan Front Pembela Islam (FPI), Timur enggan menjelaskan secara lebih rinci. Ia menilai organisasi kemasyarakatan   seperti FPI salah satu bagian dari upaya memberdayakan masyarakat.

“Sekali lagi bahwa masyarakat komunitas itu juga merupakan bagian dari pemberdayaan untuk mengatasi gangguan keamanan,” kata Timur.

Sebelumnya juga telah muncul suara sumbang kepada Timur di antaranya datang dari dari Komisioner Komnas HAM Saharudin Daming yang menyebut Timur memiliki catatan yang kurang bersih.

Baik Mabes Polri maupun Timur Pradopo telah membantah terkait kasus HAM. Polri menilai Timur clear alias tidak memiliki kasus.

Ini dibuktikan dengan tidak adanya fakta hukum yang mengkaitkan dengan peran Timur yang saat itu menjabat sebagai Kapolres Jakarta Barat.

Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden SBY membuat kejutan dengan mencalonkan Timur sebagai calon tunggal Kapolri.

Timur dipilih setelah beberapa jam sebelumnya Kapolri menaikkan jabatan dia sebagai Kabaharkam Polri sehingga pangkat Timur naik menjadi bintang tiga.

dtc/nad

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya