SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta — Angka bunuh diri di Jakarta menunjukan kecenderungan naik. Berdasar data dari Polda Metro Jaya, tahun 2009 kejadian bunuh diri mencapai 165 kasus. Sementara 2010, angka bunuh diri meningkat jadi 176 kasus.

Data tersebut menggambarkan angka bunuh diri yang hampir mendekati 2 hari sekali. Demikian angka yang diperoleh wartawan dari Divisi Humas Polda Metro Jaya, Selasa (15/2/2011).

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

“Modus tersebut dilakukan dengan cara bunuh diri,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Baharrudin saat dikonfirmasi.

Menurut data tersebut, insiden yang paling menyita perhatian adalah loncat dari gedung bertingkat. Pada periode 2010, tercatat 7 orang mengakhiri hidup dengan cara konyol itu. Selain itu, cara membuang bayi juga terbilang masih tinggi yakni 58 kasus.

“Kalau bakar diri tidak ada, potong nadi 1 kasus, minum racun 5 kasus, tembak diri 1 kasus dan cebur diri 3 kasus,” tandas Baharrudin.

dtc/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya