Korban tewas akibat bom di Turki mencapai 44 orang.
Solopos.com, ISTANBUL – Korban tewas akibat bom kembar, Sabtu (10/12/2016) di Istanbul, Turki terus bertambah. Menteri Kesehatan Turki Recep Akdag menyebutkan korban tewas menyentuh angka 44 jiwa.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Dikutip kantor berita Antara dari Anadolu, Senin (12/12/2016), salah satu cabang pegaris keras Partai Buruh Kurdistan (PKK) menyatakan bertanggung jawab atas serangan bom di stadion sepak bola Istanbul.
Sebelumnya, korban jiwa diberitakan mencapai 38 orang dan 155 terluka akibat dua serangan bom di Istanbul, kata Menteri Dalam Negeri Turki Sleyman Soylu dalam jumpa pers pada Minggu (11/12/2016), seperti dikutip CNN.
Salah kelompok pecahan PKK, Elang Kemerdekaan Kurdi (TAK) menyatakan dalam lamannya, warga Turki bukan sasaran serangan. Sebagian besar korban adalah anggota kepolisian, diikuti warga dan beberapa jasad lain, yang belum dapat dikenali.
“Mereka harus tahu pelaku serangan ini tidak akan lepas dari jeratan hukum,” kata Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan saat mengunjungi korban di rumah sakit sebagaimana dikutip New York Times.
Ledakan bom yang menewaskan puluhan orang tersebut, pemerintah Turki mengumumkan hari berkabung nasional pada Minggu (11/12/2016).