TEROR PRANCIS : Charlie Hebdo dan Sonya Fatmala Dominasi di Mesin Pencarian Google

Teror Prancis di mesin penjelajah topik terpopuler, Google Trends, menunjukkan pembicaraan terhangat mengenai Charlie Hebdo dan Sonya Fatmala.

Solopos.com, SOLO – Sejumlah pengguna jejaringan sosial, netizen, dalam kurun waktu sepekan ini, hangat membicarakan Charlie Hebdo dan Sonya Fatmala. Mengapa dua nama tersebut menjadi trending sosmed di Google Trends?

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Sebagaimana dipantau Solopos.com, melalui Google Trends, Sabtu (10/1/2015), selama hampir sepekan ini, banyak netizen yang mengakses pencarian tentang Charlie Hebdo dan Sonya Fatmala.

Nama sebuah majalah satire asal Prancis, Charlie Hebdo, melejit menjadi trending sosmed dalam Google Trends di Indonesia, terkait dengan penyerangan oknum yang diduga teroris, terhadap kantor pusat majalah tersebut. Peristiwa penyerangan tersebut terjadi pada Rabu (7/1/2015) pagi waktu setempat.

Pembicaraan masalah penyerangan Charlie Hebdo terus dicari, sehubungan dengan tewasnya 12 orang dalam insiden tersebut. Tercatat 10 wartawan dan 2 polisi yang menjadi korban. Serangan mendadak itu mengundang simpati masyarakat dunia, hingga berbagai kicauan di social media, Twitter mengenai teror tersebut mencapai 667.600 kali pada Kamis (8/1/2015).

Lalu, siapakah Sonya Fatmala hingga mampu menjadi pencarian populer di Google? Nama Sonya melejit sehubungan pembicaraan tentang kabar Hengky Kurniawan yang akan segera menggelar pernikahan di Oktober 2015. Gadis kelahiran Jakarta, 5 Januari 1994 ini mengawali karier di dunia hiburan melalui ajang pemilihan Gadis Sampul pada 2008.

Sonya Fatmala dipacari duda beranak satu, Hengky Kurniawan sejak empat bulan lalu, namun keduanya telah memantapkan diri mengikat tali kasih dalam pernikahan di 2015 ini. Keputusan Sonya menikah di usia muda, yaitu 21 tahun bersama seorag duda, Hengky Kurniawan, 32, tersebut menarik perhatian publik.

Sonya sendiri telah mengasah kemampuannya bermain peran di sejumlah sinetron, film televisi (FTV), dan film layar lebar. Sinetron yang pernah ia bintangi adalah Syarifa, Kasih dan Asmara, Chealse, Hafiza, Sepatu Super, Antara Cinta dan Dusta, Nyari Sorga, Raja dan Aku, Badai, Cinta yang Beda, Keburu Jodoh, dan Hidayah.

Sonya juga pernah ikut berperan dalam FTV berjudul Tunjuk Satu Bintang, Raja Maling Insyaf, Serial FTV Bioskop Trans TV, dan Hidayah Cinema MNCTV. Sementara, film layar lebar yang pernah dibintangi Sonya adalah Modal Dengkul, 17 Tahun ke Atas, dan Tak Kenal Maka Tak Sayang.