Teror ISIS mengancam Suriah. Menculik sekitar 400 orang, ISIS membebaskan 270 orang.
Solopos.com, BEIRUT – Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) membebaskan 270 orang dari sekitar 400 orang yang diculik di Kota Deir al-Zor, Suriah Selasa (19/1/2016).
Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018
Sebagian besar orang-orang yang diculik dalam penyerangan pada, Sabtu (16/1/2016), tersebut merupakan perempuan dan anak-anak. Sementara di hari pembebasan itu, ISIS menangkap 50 pria dalam penggerebekan dari rumah ke rumah di Deir al-Zor.
Kepala Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, Rami Abdulrahman, seperti dilansir Reuters, Rabu (20/1/2016), mengatakan orang-orang itu ditangkap untuk dinterogasi. “Mereka yang dinilai memiliki keterkaitan dengan rezim bakal dihukum dan mereka yang tidak, harus mengikuti suatu pembelajaran agama berdasarkan intepretasi kelompok itu,” tuturnya.
Ratusan orang tewas dalam serangan ISIS di Deir al-Zor, yang berada di wilayah Provinsi Deir ez Zor, Sabtu lalu. Sejumlah korban dihabisi dengan cara dipenggal. Seorang sumber yang dekat dengan pemerintah Suriah, mengungkapkan, pejuang pro pemerintah beserta keluarganya menjadi bagian dari korban dalam serangan itu.
ISIS juga menculik sekitar 400 orang dalam serangan di wilayah yang dikuasai pemerintah tersebut. ISIS yang telah mengepung Deir al-Zor sejak Maret tahun lalu dan mengerahkan serangan mereka pada hari itu. Amerika Serikat (AS) mengutuk kekerasan terhadap warga sipil di Deir al-Zor.
“Kami menuntut pembebasan secepatnya dan tanpa syarat dari warga sipil yang ditangkap dan mereka yang ditahan ISIL [nama lain ISIS],” kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Mark Toner.