SOLOPOS.COM - Polisi Jerman berjaga di Stasiun Munich (Reuters)

Teror ISIS mengancam Jerman.

Solopos.com, BERLIN – Jerman menutup dua stasiun kereta api (KA) sesaat menjelang pergantian tahun menyusul munculnya kabar rencana serangan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di lokasi.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Laporan yang diperoleh dari badan inteligen menyebut lima hingga tujuh pembom bunuh diri akan beraksi di stasiun di Munich dan Pasing pada Kamis (31/12/2015) tengah malam.

Menteri Dalam Negeri Bavaria, Joachim Herrmann, dalam konferensi pers, seperti dilansir Reuters, Jumat (1/1/2016), mengatakan Jerman memperoleh informasi tersebut dari badan inteligen negara lain. Ia tidak menyebut lebih perinci negara yang dimaksud.

Sementara Kepala Polisi Munich, Hubertus Andrae, pada Kamis mengungkapkan jumlah militan ISIS yang akan dilancarkan dalam serangan itu. “ISIS berencana menyerang stasiun pusat di Munich dan atau stasiun Pasing tengah malam ini [Kamis],” tuturnya kepada wartawan.

Ia menambahkan keputusan untuk menutup stasiun merupakaan suatu langkah yang tepat. “Kami tidak dapat mengambil risiko,” ujarnya.

Kedua stasiun dibuka kembali beberapa jam kemudian setelah informasi itu tak terbukti. Pada satu sisi, pengamanan perayaan tahun baru diperketat di Berlin, di mana sekitar satu juta orang menyambut datangnya 2016 di Gerbang Brandenburg.

Kekhawatiran akan serangan militan meningkat di negara-negara Eropa di tengah terjangan gelombang pengungsi. Seperti diketahui, serangan mematikan tercatat tahun lalu di Paris, Prancis di mana 130 nyawa melayang.

Serangkain serangan 13 November yang diklaim ISIS dilancarkan di antaranya oleh pembom bunuh diri. Dua penyerang memasuki Paris setelah menyusup di antara pengungsi dari Timur Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya