SOLOPOS.COM - Presiden Barack Obama (madamasr.com)

Solopos.com, JAKARTA — Presiden AS, Barack Obama, menyatakan tayangan video pembantaian atas dua wartawan AS oleh milisi Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) menunjukkan perlunya aliansi internasional  untuk menghadapi kelompok ekstremis itu. Baca: ISIS Kembali Bunuh Wartawan AS, Eksekutornya Berlogat Inggris.

Rekaman video yang dikirim ke jejaring internet kemarin mempertontonkan eksekusi atas wartawan lepas asal AS, Steven Joel Sotloff. Eksekusi itu merupakan yang kedua setelah milisi yang menguasai wilayah timur Suriah dan wilayah utara Irak itu membantai wartawan James Foley yang videonya ditayangkan bulan lalu.

Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran

“Amerika Serikat akan terus memimpin negara kawasan dan dunia internasional untuk melawan tindakan keji dan visi ISIS yang kosong,” ujar Obama sebagaimana dikutip Bloomberg, Kamis (4/9/2014).

Dalam tayangan video yang terakhir seorang pria pelaku eksekusi terlihat mengenakan masker sambil berkata, “Saya kembali, Obama. Saya kembali karena keangkuhan kebijakan luar negeri Anda terhadap ISIS, karena Anda terus memaksakan diri untuk melakukan pengeboman.”

Rekaman tersebut, yang disebut pemerintah AS otentik, berakhir dengan tayangan seorang tawanan lainnya asal Inggris yang tengah berlutut. Pria asal Inggris itu bernama David Cawthorne Haines.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya