Terkait Ramadhan, Ahmadiyah Semarang ikuti ketentuan pemerintah

Semarang–Jamaah Ahmadiyah Kota Semarang akan mengikuti ketentuan yang ditetapkan oleh pemerintah terkait dengan pelaksanaan Ramadhan pada 2010.

“Kapan pemerintah menetapkan permulaan dan akhir Ramadhan maka kami akan mengikutinya,” kata Sekretaris Bagian Hubungan Masyarakat Jamaah Ahmadiyah Semarang, Mochammad Arief Syafiie, di Semarang, Sabtu (7/8).

Promosi Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo

Ia mengatakan, kegiatan jamaah Ahmadiyah di Kota Semarang yang berjumlah sekitar 250-300 orang tersebut selama Ramadhan 2010 sama dengan pelaksanaan tahun sebelumnya.

Kegiatan jamaah Ahmadiyah selama Ramadhan, kata dia, juga sama dengan umat muslim lainnya seperti tarawih bersama yang diawali dengan buka puasa para jamaah yang datang ke masjid yang berada di tengah Kota Semarang.

“Tiap bulan Ramadhan sejak puluhan tahun yang lalu, kegiatan yang kami lakukan adalah menggelar acara buka bersama yang diisi dengan khotbah dan dilanjutkan dengan shalat tarawih bersama,” ujarnya didampingi Syaiful Ulun yang merupakan salah seorang mubalig Masjid Jamaah Ahmadiyah di Jalan Erlangga Raya Semarang tersebut.

Terkait keberadaan jamaah Ahmadiyah di Kota Semarang ini, Arief menyatakan, selama ini hubungan antara jamaah dengan warga sekitar dan organisasi massa Islam lainnya tidak ada masalah.

“Selama ini hubungan kami dengan warga sekitar maupun sejumlah pihak cukup kondusif dan tidak terlibat masalah yang dapat menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan serta dapat mengganggu kerukunan umat beragama,” katanya.

Menurut Arief, masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar Masjid Ahmadiyah tidak merasa keberatan maupun memrotes dengan adanya kegiatan jamaah Ahmadiyah.

ant/rif