Jakarta–Pemilik rumah di Gang Asem, Pamulang, Tangerang Selatan yang digerebek Densus 88, dr Fauzi, hingga saat ini masih misterius. dr Fauzi dikabarkan menghilang sejak penggerebekan Selasa (9/3) kemarin.
“Belum, belum diketahui (keberadaannya),” kata Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Edward Aritonang, Rabu (10/3).
Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500
Menurut Edward, polisi saat ini masih terus mencari keberadaan dr Fauzi. Termasuk melakukan identifikasi terhadap mayat 3 yang ditembak Densus 88 dan memeriksa sejumlah saksi. Hanysa saja saat ditanya mengenai perkembangan dari penggrebekan Pamulan, Edward enggan menjelaskan lebih lanjut perkembangan terbaru pasca penggerebekan kemarin.
“Nanti saja semuanya. Saya lengkapi dulu (datanya). Nanti siang ya,” jelasnya.
Fauzi dikabarkan hilang saat penggerebekan tim Densus 88 berlangsung. Namun, Abu Jibril mengaku sempat bertemu dengan Fauzi pada Selasa pagi.
“Tadi pagi masih kuliah subuh, setelah itu saya nggak tahu,” kata Abu Jibril.
Densus 88 Mabes Polri menggerebek ruko Multiplus di Jalan Siliwangi dan sebuah rumah di gang Asem, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel) milik dr Fauzi, kemarin. Dalam peristiwa itu, tiga orang yang diduga tersangka terorisme tewas saat baku baku tembak dengan polisi.
Polisi menyatakan orang yang tewas dalam penggerebekan itu adalah YI alias M, BR dan H. Dulmatin mempunyai nama alias Muktamar (M). Tapi apakah YI merupakan Dulmatin, polisi masih menunggu hasil otopsi.
dtc/rif