SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Harianjogja.com, SLEMAN-Edukasi sejak dini merupakan solusi efektif dalam mensosialisasikan pemanfaatan teknologi nuklir di Indonesia.

Pengajar tenologi nuklir dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Susetyo, mengatakan kunci keberhasilan pengembangan teknologi nuklir di Indonesia kuncinya terletak pada edukasi. Adapun di Indonesia, kata dia, masyarakat belum diedukasi secara lebih baik terkait pengenalan teknologi nuklir.

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

“Kita lihat di kurikulum di sekolah dasar hingga perguruan tinggi, minim sekali dengan tekologi. Berbeda jauh dengan negara maju yang sudah mengenalkan nuklir dari anak SD,” terangnya  dalam sosialisasi Majelis Pertimbangan Tenaga Nuklir dihadapan para perwakilan akademisi, mahasiswa dan tokoh masyarakat di Hotel Jayakarta, Kamis (28/8/2014).

Dia menambahkan sosialisasi perngembangan dan pemanfaatan teknologi nuklir tidak cukup hanya lewat media internet karena tidak semua masyarakat bisa menjangkau. Dia mengusulkan agar pemerintah lebih menekankan pada pengembangan kurikulum di sekolah.

“Edukasi dengan masyarakat mulai dari bawah, pemahaman tentang nuklir jauh akan lebih baik. Selama ini kita hanya mengenal nuklir dari pelajaran sejarah, bom atom di Hiroshima dan Nagasaki, sehingga ketakutan yang muncul,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya