SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, SLEMANTawuran mahasiswa yang terjadi di Sleman tidak hanya menimbulkan kerusakan mobil, bentrok yang terjadi kemarin juga menimbulkan trauma anak di bawah umur yang tinggal di sekitar lokasi.

Camat Depok, Budiharjo, mengatakan ia mendapat sejumlah pesan singkat elektronik dari warga yang dipimpinnya. Akibat adanya mahasiswa yang membawa senjata tajam, anak-anak menjadi trauma. Karena itu, kecamatan mengupayakan secara maksimal agar kejadian serupa tidak terulang lagi.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Ada beberapa warga yang menyampaikan anak-anak trauma,” ungkapnya.

Terkait dengan kemungkinan adanya kekhawatiran warga, polisi akan memberikan pengamanan pasca terjadinya bentrok. Sementara itu, 57 orang yang ditangkap sampai kemarin masih dalam pemeriksaan di Ditreskrimum Polda DIY. Mereka dijaga ketat petugas Ditsabhara bersenjata lengkap.

“Saat ini masih diperiksa satu per satu, untuk mengetahui siapa yang membawa senjata tajam, batu dan sejumlah barang bukti lain yang kami dapatkan di lokasi,” ujar Kepala Bidang Humas Polda DIY, AKBP Anny Pudjiastuti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya