MUMBAI: Tata Motors meluncurkan jenis truk terbaru untuk bersaing dengan Volvo dan Mercedes, selain untuk menyediakan kendaraan berat yang lebih berkualitas bagi masyarakat India.
Tata juga berencana mengekspor lini produk truk yang dinamakan World Truck ini untuk pertama kalinya ke Afrika Selatan, Timur Tengah, dan Rusia. Sejauh ini, upaya Tata untuk ekspansi di pasar global masih menemui sejumlah kesulitan.
Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran
Selama April Tata Motors menjual 37.462 unit kendaraan di India dan hanya 1.261 yang diekspor. Meski begitu, Tata berharap ekspor Nano, mobil murah seharga AS$2.000 yang diluncurkan tahun ini, dapat menembus pasar Eropa dan AS. Mereka juga menargetkan menjual separuh dari produk truk ke luar India.
Tata mengambil alih merek Jaguar Ford dan Land Rover tahun lalu, sesaat sebelum perekonomian global ambruk. Saat ini, mereka tengah berupaya mendapatkan bridging loan senilai AS$3 miliar untuk menyelesaikan pembelian itu.
Dikabarkan, Tata Motors menderita kerugian 2,63 miliar rupee (AS$54 juta) pada kuartal terakhir disebabkan gagalnya pemangkasan biaya mengatasi rendahnya permintaan.
Tata menginvestasikan dana sebesar 10 miliar rupee (AS$205 juta) untuk mengembangkan lini produk truk baru dengan anak perusahaannya di Korsel, Tata Daewoo Commercial Vehicle Co dan Tata Motors European Technical Center di Inggris. (AP/JIBI/Bisnis.com/ M Yunan Hilmi)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
